BI Apresiasi Program Kartu Sakti Jokowi

Jokowi Luncurkan Kartu Sakti
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar

VIVAnews - Bank Indonesia akan memperluas akses keuangan bagi masyarakat lapisan kelas bawah, dengan memperbanyak agen layanan keuangan digital (LKD).

Government to Form Special Task Force for Handling Online Gambling

Gubernur BI Agus Martowardojo, Kamis 20 November 2014, mengatakan diharapkan upaya ini dapat meningkatkan rekening uang elektronik, atau e-money hingga empat kali lipat.

"Dengan berbekal perangkat telekomunikasi bergerak (mobile), masyarakat unbanked akan mudah dan aman terhubung dengan layanan keuangan formal," ujarnya, saat ditemui dalam acara "Pertemuan Tahunan Bank Indonesia" di Jakarta.

Dalam sepuluh tahun ke depan, ia melanjutkan, LKD ditargetkan akan meningkatkan jumlah anggota masyarakat yang terhubung dengan bank hingga dua kali lipat.

"Kami meyakini, dengan perluasan agen LKD dan sinergi dengan program bantuan pemerintah, rekening uang elektronik teregistrasi akan naik hingga empat kali lipat dari saat ini. Saat ini, LKD hanya menjangkau 20 persen penduduk biasa," kata dia.

Selain itu, BI mengapresiasi langkah pemerintah dalam memberikan bantuan tunai Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) melalui rekening elektronik dalam Kartu Keluarga Sejahtera yang diluncurkan pada awal November 2014 lalu. Langkah tersebut. dinilai sebagai salah satu terobosan dalam mendorong penggunaan digital payment.

Detik-detik Lansia Tewas Tertimpa Atap Ambruk saat Tidur Pulas

"Kebijakan ini merupakan terobosan besar dalam meningkatkan tata kelola dan efisiensi perekonomian, sekaligus merangkul masyarakat yang terhubung dengan layanan keuangan formal," kata Agus.

Ia menambahkan, BI memang mendorong penggunaan transaksi non tunai. Dalam kerangka keuangan inklusif, penggunaan pembayaran dengan uang elektronik menjadi batu pijakan pertama untuk menghubungkan masyarakat yang tidak terjamah perbankan dengan sistem keuangan formal.

"Hal ini menjadi kritikal untuk membuka akses layanan keuangan formal kepada masyarakat lapisan terbawah," kata mantan menteri keuangan itu. (asp)

Aksi Anti Nuklir Greenpeace

Deretan Negara yang Miliki Pesawat Canggih Anti-Nuklir di Dunia

Secara umum, pesawat digunakan sebagai sarana transportasi penumpang untuk keperluan komersial, namun beberapa juga dimanfaatkan sebagai perlindungan dai serangan nuklir.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024