Aksi Beli Masih Ramai, IHSG Ditutup Melemah Tipis

Panel perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia.
Sumber :
  • Reuters

VIVAnews - Indeks harga saham gabungan (IHSG) berakhir di zona merah pada perdagangan Selasa, 25 November 2014. Indeks saham terkoreksi sebesar 22,82 poin, atau 0,44 persen ke level 5.118,95.

Sementara itu, Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, volume perdagangan tercatat mencapai 6,83 miliar saham senilai Rp6,23 triliun.

Adapun pelemahan indeks saham seiring dengan 165 saham turun, 132 saham naik, dan sebanyak 83 saham tidak mengalami perubahan.

Meskipun demikian, pemodal asing terlihat pada posisi beli dengan mengalami pembelian bersih (net foreign buy) sebesar Rp389,77 miliar.

Pada penutupan sesi kedua hari ini, tercatat, level tertinggi indeks saham berada di 5.149,48 dan level terendah berada di 5.118,95.

Melemahnya indeks saham juga diikuti oleh indeks saham unggulan LQ45 sebesar 0,64 persen ke 881.28, indeks JII turun 0,93 persen ke 680.10, indeks IDX30 terkoreksi 0,60 persen ke 452.36, indeks SMinfra18 turun 0,72 persen ke 365.27, dan indeks ISSI melemah 0,60 persen keĀ  165.14.

Selain itu, sektor-sektor saham yang memimpin kerugian adalah sektor saham infrastruktur mencapai 0,75 persen. Sebaliknya, sektor saham yang mampu terangkat adalah sektor saham konsumer sebesar 0,28 persen.

Untuk saham-saham yang ditutup negatif, antara lain ASII turun dari Rp7.100 ke Rp6.900, TRAM dari Rp780 ke Rp585 dan KBLV dari Rp2.850 ke Rp2.700. Sedangkan, saham-saham yang akhirnya mampu naik, yakni MREI dari Rp3.750 ke Rp4.600, MYOR dari Rp25.200 ke Rp25.575 dan TOTO dari Rp3.690 menjadi Rp3.800.

BACA JUGA:

Terekam CCTV Cabuli Gadis Panti Asuhan, Ketua PSI Gubeng Surabaya Dicokok Polisi 

Indonesia All Star Diisi Pemain Terbaik Guna Hadapi Red Sparks

(asp)

Prabowo Subianto tiba di Malaysia.

Batalkan Aksi Relawan Turun ke Jalan Jelang Putusan Sengketa Pilpres di MK, Prabowo Tuai Pujian

Menurut Sekjen AMMI Arip Nurahman, langkah dilakukan Prabowo ini, agar menjaga situasi tetap kondusif serta menghindari terjadinya perpecahan diantara sesama anak bangsa.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024