Pejabat Bank Sentral AS: Suku Bunga Dinaikkan Lebih Cepat

Dolar AS Menguat
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin

VIVAnews - Membaiknya ekonomi AS mendorong Federal Reserve menaikkan suku bunga lebih awal. Tujuannya untuk mengantisipasi percepatan laju inflasi di masa mendatang.

Seperti mengutip dari Marketwatch, Kamis 15 Januari 2015, Presiden Fed Philadelphia, Charles Plosser dalam pidatonya di depan Greater Philadelphia Chamber of Commerce mengatakan bahwa pemulihan pasar tenaga kerja AS telah berlangsung lebih cepat dibandingkan prediksi para ekonom.

Sinyal The Fed Bikin Harga Emas Naik

Kondisi itu, dia melanjutkan, akan membuat pertumbuhan ekonomi sebesar tiga persen pada tahun ini, sebelum kembali melambat ke tren jangka panjang di kisaran 2,4 persen.

Plosser, yang akan pensiun pada Maret mengungkapkan, inflasi AS telah bertahan di bawah target dua persen dari Fed selama lebih dari 2,5 tahun. Inflasi diperkirakan bergerak lebih rendah dalam beberapa bulan mendatang menyusul kejatuhan harga minyak mentah dunia.

Depan The Fed, BI Berbagi Strategi Tangkis Gejolak Global

Namun, Plosser tetap yakin, jika dampak penurunan harga energi terhadap inflasi AS hanya akan bersifat sementara. (art)

Baca juga:

Waspadai Pelemahan Rupiah Hari Ini

Ilustrasi Wall Street

Wall Street Catat Rekor Anjlok Terlama Sejak Krisis 2008

Pilpres Amerika serikat bikin galau investor AS.

img_title
VIVA.co.id
4 November 2016