Kenapa Pemerintah Tak Paksa Freeport Bangun Smelter di Papua

PT Freeport Indonesia Menghentikan Operasional Penambangan
Sumber :
  • ANTARA/ Spedy Paereng
VIVA.co.id
Papua Bangun Kompleks Olahraga Mewah untuk PON 2020
- Pemerintah tidak bisa memaksa PT Freeport Indonesia membangun smelter di Papua. Ada alasan pemerintah tak mendesak perusahaan tambang itu membangunnya di sana.
Rampingkan Organisasi, Saham Induk Freeport Melonjak

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Sudirman Said, mengatakan bahwa mereka ingin Freeport Indonesia segera membangun di tempat yang telah ditentukan, yaitu di Gresik.
Apa Kabar Divestasi Saham Freeport?


Nilai investasi pembangunan smelter sebesar US$2,3 miliar. Smelter berkapasitas dua juta ton per tahun itu dibangun di lahan seluas 60 hektare milik PT Petrokimia Gresik.


"Kalau dibangun di tempat lain, mereka siap," kata Sudirman di DPR, Jakarta, Senin malam, 26 Januari 2015.


Dia mengatakan, kalau pembangunannya dipaksakan di daerah itu, dikhawatirkan akan lebih lama. Sebab pembangunan smelter itu belum didukung sarana dan prasarana yang memadai.


"Kalau dibangun di Papua, akan lebih lama karena tak ada infrastruktur yang mendukung," kata mantan Direktur Utama PT Pindad (Persero) itu.



Baca berita lain:



Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya