- REUTERS/Toru Hanai
VIVA.co.id - Sony menyatakan akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) sekitar 1.000 pekerjanya di dalam divisi operasional smartphone. Adanya rencana perusahaan mengurangi biaya-biaya dengan harapan dapat mendongkrak laba di divisi ini, menjadi penyebabnya.
Seperti mengutip dari Reuters, Rabu 28 Januari 2015, pengurangan terbaru tersebut, akan memangkas staf di divisi itu sekitar 5.000 orang, termasuk 1.000 pekerja dalam PHK sebelumnya yang di umumkan oleh perusahaan. Pengurangan ini mencakup untuk wilayah operasional Sony di China, Inggris, dan Swedia.
Kepala Keuangan Sony, Kenichiro Yoshida, mengakhiri perkembangan dari smartphone baru untuk China dan menghentikan sejumlah model Xperia, karena Sony sulit bersaing dengan Apple Inc dan Samsung Electronic di sana.
Tambahan pemangkasan karyawan tersebut, diperlukan untuk mencapai tujuan dari perusahaan yang berbasis di Tokyo itu dalam mengurangi biaya operasional di bisnis ini hingga 30 persen sampai Maret 2017.
Bahkan, surat kabar Nikkei melaporkan, pengurangan pekerja pada pagi ini, tanpa berikan nara sumbernya. Mereka juga melaporkan bahwa perusahaan menargatkan laba di dalam bisnis ini pada akhir Maret 2017. (asp)
Baca juga:
Sony Luncurkan Ponsel bagi Penggila Selfie
Hadir dengan kamera depan dan belakang beresolusi 13 megapiksel.
