MERS Rem Laju Pertumbuhan Ekonomi Korsel Jangka Pendek

MERS di Korea Selatan
Sumber :
  • REUTERS/Choi Jae-gu/Yonhap
VIVA.co.id
TKI di Korea Diminta Hentikan Adu Jotos
- Bank Sentral Korea Selatan telah memotong suku bunga acuan sebesar 25 basis poin menjadi 1,5 persen, untuk mengimbangi efek ekonomi dari Wabah Timur Tengah Respiratory Syndrome
Korut Retas Surat Elektronik Petinggi Korea Selatan
(MERS) yang mulai menyebar di negara tersebut. 

Duta Besar Korea Ini Hafal 14 Lagu Indonesia
Dilansir dari CNBC, Kamis 11 Juni 2015, Bank of Korea (BOK) resmi mengumumkan keputusan komite kebijakan moneter tersebut, tanpa menjelaskan lebih lanjut. Hari ini, rencananya akan ada konfrensi pers mengenai hal tersebut oleh Gubernur BOK, Lee Ju Yeol.

Pemangkasan suku bunga ini merupakan yang keempat selama tahun ini, dan yang ketujuh dalam kurun waktu tiga tahun. Sebanyak 15 dari 28 analis yang disurvei Reuters, memperkirakan pemotongan suku bunga itu, sedangkan sisanya melihat tingkat suku bunga akan stabil. 

Ekonomi Asia Capital Economics, Krystal Tan, mengatakan pengaruh wabah MERS dapat menghentikan peningkatan ekonomi Korea Selatan, dalam jangka pendek.

Momentum mewabahnya MERS, yang menyebabkan menurunnya sektor pariwisata memperburuk ekonomi negara tersebut, di tengah penurunan ekspor yang sedang terjadi. 

Saat ini, Tan mengatakan pemangkasan suku bunga lanjutan bisa saja kembali dilakukan oleh BOK. 

"Mengingat bahwa masih khawatir bahwa percepatan pertumbuhan utang rumah tangga bisa menimbulkan ancaman bagi stabilitas keuangan," ujarnya.  (asp)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya