Mentan Ungkap Penyebab Harga Pangan Melambung

Mentan Amran Sulaiman Menggelar Operasi Pasar Bawang Merah
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id
Harga Daging Sapi Diprediksi Mencapai Rp140 Ribu/Kg
- Pemotongan rantai pasokan ( supply chain
Ini Pemicu Harga Bawang Merah dan Cabai Meroket
) bahan-bahan pokok diperkirakan dapat memangkas harga jual hingga lebih dari setengahnya.
Ini Pemicu Harga Bawang Naik

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mencontohkan pada saat pemerintah belum melakukan operasi pasar, harga jual bawang merah di Pasar Induk Kramat Jati mencapai Rp36.000 per kilogram. Namun, setelah operasi pasar dan pemerintah memotong rantai pasokan, harga bawang kini hanya sekitar Rp16.000 hingga Rp20.000 per kilogram.


"Rantai pasokannya kita perpendek dari 7 atau 8 titik, menjadi hanya 3 titik," ujar Andi di Gudang Bulog Kelapa Gading, Jakarta Utara, Sabtu, 27 Juni 2015.


Sebab dari petani, kata Andi, harga jual bawang merah sendiri sebenarnya adalah Rp6.000 hingga Rp8.000 per kilogram.


Sementara itu, Menteri Perdagangan Rahmat Gobel mengatakan panjangnya rantai pasokan bahan-bahan pokok adalah salah satu persoalan utama penyebab sering melambungnya harga bahan-bahan pangan di Indonesia.


Ia mengatakan pemerintah saat ini masih melakukan evaluasi terhadap alur pendistribuan dan mengkaji untuk memotong titik-titik rantai pasokan yang memang memungkinkan dan tidak akan merugikan.


"Kalau tidak kita atasi sekarang, akan semakin meningkat jumlah titik rantai pasokannya," ujar Rahmat.


Salah satu solusi jangka pendek yang dilakukan pemerintah adalah menggelar operasi pasar seperti yang mulai dilakukan oleh Badan Urusan Logistik (Bulog) pada hari ini.


Operasi pasar itu dilakukan di 21 titik pasar tradisional di kota Tangerang dan 5 wilayah Kotamadya Jakarta. Operasi pasar, bertujuan untuk menjamin ketersediaan bahan-bahan pokok kepada masyarakat di bulan Ramadan dengan cara menyalurkan langsung stok bahan yang didapat Bulog dari para petani kepada masyarakat.


Strategi ini dinilai selain dapat menjamin kestabilan stok, juga membuat harga bahan-bahan pokok itu ditekan.


"Insya Allah harga stabil dan pasokan juga cukup. Ini (operasi pasar) memang khusus dilakukan selama bulan Ramadhan. Ke depan, kita harus membenahi sistem distribusinya. Supaya dari produsen tidak banyak titik distribusi untuk sampai ke konsumen," ujar Rahmat.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya