RI Investor Terbesar ke-8 di Bank Investasi Asia AIIB

Menkeu Bambang PS Brodjonegoro.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Reno Esnir
VIVA.co.id
Pengamat: Proyek Infrastruktur Jangan Disetop
- Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro dijadwalkan  akan berangkat ke Beijing, Republik Rakyat Tiongkok (RRT) untuk melakukan penandatanganan naskah Article of Agreement (AoA) pendirian AIIB, besok 29 Juni 2015. 

Bos Waskita Tak Cemas Anggaran Pemerintah Dipangkas
Dengan demikian, secara resmi Indonesia menjadi anggota Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB) yang disampaikan secara langsung oleh Presiden Republik Rakyat Tiongkok (RRT),  Xi Jinping pada Pertemuan Tingkat Pemimpin Asia Pacific Economic Cooperation (APEC) di Bali, 2 Oktober 2013. 

AIIB Mulai Cairkan Utang untuk RI US$216,5 Juta
AIIB merupakan Bank Pembangunan Multilateral yang dirancang untuk memberikan dukungan pembiayaan bagi pembangunan infrastruktur di Asia baik kepada institusi pemerintah maupun swasta. Modal yang ditanamkan Indonesia dalam AIIB sebesar US$672,1 juta yang dibayarkan dalam lima tahun. 

Dikutip dari siaran pers yang diterima VIVA.co.id, Minggu 29 Juni 2015, Indonesia menempati urutan pemodal terbesar ke-8 di AIIB. Modal AIIB direncanakan sebesar US$100 miliar dengan modal disetor tunai sebesar 20 persennya. 

AIIB dijadwalkan dapat memasuki entry into force pada bulan Desember 2015 danmulai beroperasi pada awal tahun 2016. Dalam rangka persiapan operasionalnya, akan dilakukan beberapa pertemuan Chief Negotiators sebelum Desember 2015. 

Lembaga pembiayaan infrastruktur internasional tersebut juga diharapkan dapat membantu mengatasi pembiayaan pembangunan infrastruktur di Indonesia. (ren)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya