Sumber :
- REUTERS/ Toru Hanai
VIVA.co.id
- Bursa saham Asia Pasifik dibuka turun pada perdagangan pagi ini, Jumat 18 Desember 2015. Bursa Asia mengikuti bursa Amerika Serikat yang ditutup anjlok 1,5 persen, kemarin.
Baca Juga :
Bursa Asia Pasifik Tertekan Dinamika Pilpres AS
Baca Juga :
Mengekor Wallstreet, Bursa Asia Dibuka Melemah
Dilansir CNBC, bursa Asia kembali merosot, setelah selama tiga hari menguat, karena kekhawatiran pasar terhadap harga komoditas dan jatuhnya harga minyak mentah.
Indeks bursa saham Jepang, Nikkei 225, turun 107 poin atau 0,54 persen di 19.249 dengan sektor finansial dan sumber daya mineral turun lebih dari satu persen.
Sementara indeks Korea Selatan, Kospi, tergelincir 10 poin atau 0,5 persen di 1.968 pada pagi ini. Saham Samsung Electronics turun 1,24 persen, sedangkan Samsung SDI merosot 5,49 persen.
Sedangkan bursa Australia, ASX juga turun 32 poin atau 0,62 persen di 5.070. Sektor material turun 2,21 persen.
Harga saham pertambangan Rio Tinto, dan BHP Billiton mengalami kerugian besar dengan sahamnya anjlok masing-masing 3,18 persen dan 2,29 persen.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Sementara indeks Korea Selatan, Kospi, tergelincir 10 poin atau 0,5 persen di 1.968 pada pagi ini. Saham Samsung Electronics turun 1,24 persen, sedangkan Samsung SDI merosot 5,49 persen.