Harga Minyak Dunia Anjlok 35% Selama 2015

ilustrasi pompa minyak.
Sumber :
  • REUTERS/Lucy Nicholson/Files
VIVA.co.id
Harga Minyak Dunia Turun, Pasar Khawatir Stok Melimpah
- Harga minyak dunia anjlok sebesar 35 persen sepanjang 2015, setelah negara-negara produsen di Timur Tengah dan Amerika Serikat (AS) berlomba-lomba untuk memompa produksinya yang akhirnya pasokan global mengalami kekenyangan. Diperkirakan perlu sepanjang tahun ini untuk menghabiskan kelebihan pasokan tersebut. 

Menanti Data Inflasi China, Bursa Asia Dibuka Naik
Dua patokan harga minyak dunia yaitu minyak Brent dan West Texas Intermediate (WTI) jatuh double digit selama dua tahun berturut-turut. Hal tersebut merupakan bentuk kegagalan Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) untuk meningkatkan harga minyak tahun lalu. 

OPEC Berencana Tahan Pasokan, Harga Minyak Naik
Dilansir dari CNBC, Jumat 1 Januari 2016, minyak mentah Brent pada perdagangan terakhir 2015, Kamis waktu AS, ditutup naik 82 sen menjadi US37,28 per barel, berhasil naik dari level terendahnya dalam 11 tahun terakhir seharga US$36,10 per barel di awal sesi perdagangan. 

Khusus bulan Desember, harga Brent telah jatuh 11 persen dan 35 persen sepanjang tahun ini. Namun, lebih rendah dari pernurunan harga pada 2014 sebesar 46 persen. 

Minyak WTI naik 44 sen menjadi US$37,28 per barel, anjlok 11 persen pada Desember dan 30 persen sepanjang 2015. Pada 2014 WTI anjlok 46 persen. 

Goldman Sachs mengatakan, prospek harga minyak tetap suram pada tahun ini, bisa mencapai US$20 per barel. Hal itu bisa terjadi apabila tidak terjadi rebalancing di pasar global.  

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya