Usia 18 Tahun, Putra Punya Puluhan Ruko dan Apartemen

Andika Sutoro Putra, Pengusaha Muda.
Sumber :
  • Istimewa

VIVA.co.id – Kerja keras dan tak pernah putus asa, memang merupakan bekal yang harus dimiliki seseorang yang ingin terjun berbisnis atau berwirausaha (entrepreneur).

Mengintip Manfaat UU Cipta Kerja Dalam Mendukung Entrepreneurship

Sebab, dengan kerja keras, hal itu banyak terbukti berhasil menelurkan hasil yang terbaik bagi seseorang. Tak terkecuali, bagi Andika Sutoro Putra, alias Putra. Ia terlahir dan dibesarkan dari keluarga sederhana, dan prestasi Putra kecil di sekolah kurang menonjol.

“Orangtua saya sering dipanggil ke sekolah, karena nilai saya rendah. Di sekolah, saya rangking 37 dari 38 siswa,” ujar anak seorang pekerja bengkel kecil di Singkawang, Kalimantan Barat ini, seperti dikutip dari keterangannya, Selasa 10 Mei 2016.

Sandiaga Uno: Jangan Takut dengan Risiko, Saya Juga dulu 'Zonk'

Dia menceritakan kisah suksesnya itu berawal dari perkenalannya dengan seorang supplier CD Suara Walet di Singkawang. Putra mulai merintis usahanya berjualan lewat online. Dia berhasil meraup ratusan juta rupiah dari penjualan online tersebut.

Putra yang kala itu masih remaja, tidak tertarik untuk menghabiskan uangnya untuk bersenang-senang, namun ia justru sibuk mengikuti kelas-kelas yang ditawarkan oleh Tung Desem Waringin, motivator dan pakar marketing terkenal di Indonesia.

Mimpi Ciputra Bantu Orang Terpinggirkan Jadi Wirausahawan

Dengan bekal ilmu yang dimilikinya, ia mulai merintis usaha-usaha barunya di Singkawang dan Jakarta. Putra juga melibatkan kerabat dekatnya dalam membangun usahanya ini. Beragam usaha dibangunnya, mulai dari kuliner, interior, garmen, hingga properti. Ia saat itu memiliki proyek properti di Bali, perumahan di Bintaro, dan apartemen di Bandung.

Selanjutnya, tak semudah membalik telapak tangan...

Memang dalam berbisnis, diakui Putra tidak semudah membalikkan telapak tangan. Dalam waktu dua tahun, banyak usaha yang dibangunnya mengalami kegagalan. “Saya pernah dua kali tertipu oleh investasi bodong,” ujarnya.

Namun, hal tersebut tidak membuatnya patah arang. Putra justru bangkit dan belajar dari kesalahannya. Salah satu usaha yang masih berjalan adalah investasi di pasar saham.

Putra sendiri bertindak sebagai pengelola dana independen. Dia mengelola dana keluarga, kerabat dan teman-temannya. Portofolio yang dikelolanya tumbuh hingga 400 persen. Empat tahun dia mengelola usahanya ini.

Menginjak usia 18 tahun, Putra sudah memiliki empat apartemen dan mobil. Dia juga melanjutkan pendidikannya di jurusan manajemen, business school, Universitas Pelita Harapan. Di usia itu pula, dia mulai investasi di real estate.

Di bawah Magenta Development, Putra berhasil mengembangkan dan mengelola 22 ruko di Kalimantan Barat. Proyek ruko ini bernilai lebih dari Rp 30 miliar. Tidak hanya pengembangan dan pengelolaan, dia juga melakukan analisis investasi properti, serta mengelola aktiva berwujud.

Putra yang memiliki hobi kuliner ini juga mendirikan Pungopang, resto es krim dan dessert ala Korea di Pantai Indah Kapuk (PIK), Juni 2014. Restonya ini telah dinobatkan oleh Tokopedia sebagai 7 Cafe dengan ice cream terunik di PIK yang wajib dicoba.

Putra juga mendirikan Richvolution Community yang dulunya bernama Komunitas Investor Muda Indonesia (KIMI).

“Komunitas ini ingin mengubah pola pikir anak muda, agar dapat menciptakan lapangan kerja saat mereka lulus kuliah nanti. Mereka jangan lagi berpikir, di mana mereka akan bekerja, tetapi bagaimana ciptakan lapangan kerja,” ujarnya.

Di tahun ini, Putra tengah membuat buku tentang investasi. Buku tersebut rencananya akan diterbitkan Juni mendatang.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya