Tax Amnesty Bakal Suntik Penerimaan Negara Rp180 Triliun

Ilustrasi pembayaran pajak.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA.co.id – Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro memiliki optimisme tinggi bahwa penerapan kebijakan pengampunan pajak atau tax amnesty mampu memberikan angin segar bagi penerimaan negara melalui sektor pajak.

Kemenkeu Tegaskan Tidak Akan Ada Program Pengampunan Pajak Lagi

Menkeu Bambang menyebut, akan ada tambahan setidaknya Rp180 triliun, yang bersumber dari dana repatriasi maupun deklarasi dari para wajib pajak (WP) yang selama ini menyimpan dananya di luar negeri.

"Kasarnya ada sekitar Rp180 triliun. Itu dari tarif rata-rata dua persen dan empat persen," kata Bambang dalam rapat kerja di Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat Jakarta, Senin, 23 Mei 2016.

DJP Tegaskan Tax Amnesty Jilid II Ditegaskan Tak Langgar Aturan Pajak

Namun, mantan Pelaksana Tugas Badan Kebijakan Fiskal tersebut mengatakan, angka tersebut akan tetap bergantung pada pembahasan payung hukum tersebut di tingkat Panitia Kerja Komisi XI dan pemerintah.

Jika nantinya dalam pembahasan diputuskan untuk meningkatkan tarif tebusan untuk para Wajib Pajak (WP), maka potensi angka tersebut ada kemungkinan bertambah ke dalam dompet negara.

Program PPS Pajak Berakhir, Pengusaha Harapkan Ini ke Ditjen Pajak

"Itu adalah gambaran kasarnya. Tapi kembali lagi, besarnya penerimaan negara bergantung terhadap tarif yang ditentukan," ungkap Bambang.

Mahfud MD Debat Cawapres Pemilu 2024

Pertanyakan Program Tax Amnesty, Mahfud MD: Enggak Jelas Hasilnya!

Calon Wakil Presiden nomor urut 3, Mahfud MD, mempertanyakan soal kejelasan program Tax Amnesty yang sempat diusung pemerintah.

img_title
VIVA.co.id
22 Desember 2023