VIVA.co.id – Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia pada perdagangan awal hari pertama Oktober, Senin 3 Oktober 2016, berhasil menguat 67,28 poin, atau 1,25 persen di level 5.432, setelah melemah selama dua hari berturut-turut di transaksi sebelumnya.
Analis NH Korindo Securities Indonesia, Reza Priyambada mengatakan, akhirnya pelemahan dapat berkurang, lantaran sentimen positif domestik terhadap semakin meningkatnya himpunan dana yang diperoleh melalui program pengampunan pajak, alias tax amnesty.
"(Tax amnesty) diharapkan dapat turut membuat IHSG tetap berpeluang menuju level 5.500 di jangka menengah," ujarnya di Jakarta, Senin.
Reza mengungkapkan, meski program tax amnesty dianggap berhasil, ekonomi domestik masih dibayangi dengan kondisi global yang melemah. Ditambah, dengan laporan Bank Indonesia bahwa pertumbuhan kredit perbankan pada Agustus 2016, turun menjadi 6,7 persen secara tahunan, dibandingkan Juli sebesar 7,6 persen secara tahunan.
"IHSG hari ini diharapkan mampu bergerak di atas level 5.340-5.345, yang kami jadikan sebagai level batas bawah," tuturnya. (asp)
Dibuka Menghijau, IHSG Dibayangi Dua Sentimen Negatif di Akhir Pekan
Selera investor terhadap aset berisiko melemah.
