Hati-hati 5 Dampak Ini Terjadi karena Dibutakan oleh Uang

ilustrasi jutawan
Sumber :
  • Halomoney

VIVA.co.id – Siapa yang tidak membutuhkan uang dalam kehidupan sehari-hari? Hampir seluruh orang membutuhkan uang untuk memenuhi kebutuhan primer mereka, yang kemudian dapat disusul dengan pemenuhan keinginan. Selama digunakan dengan bijak, uang tentu akan membantu kita menuju kebahagiaan sejati.

Potret Helena Lim Jadi Tersangka, Tampil Pakai Kemeja Dior Rp29 Juta Dilapisi Rompi Tahanan Pink

Hanya saja, tidak bisa dipungkiri juga bahwa uang memiliki dampak yang negatif, terutama jika kita ‘dibutakan’ oleh uang. Mengapa kita perlu mengetahui dampak negatif uang? Dengan mengetahui dampak buruk yang dapat ditimbulkan uang, kita bisa berusaha untuk mengantisipasinya.

Adapun dampak mengerikan yang bisa terjadi ketika matamu dibutakan oleh uang antara lain:

Jadi Tersangka Kasus Korupsi, Ini Perjalanan Cinta Harvey Moeis dan Sandra Dewi

1. Ketagihan judi

Judi merupakan salah satu aktivitas utama yang dapat menyebabkan penghasilan kita habis dalam sekejap. Judi memanfaatkan celah gelap di hati manusia yang menginginkan uang dalam jumlah banyak dengan cara mudah. Berjudi mudah menyebabkan kecanduan, dan uang yang habis ini sering menjadi penyebab kehancuran keluarga yang sebelumnya bahagia.

Perjalanan Karier Harvey Moeis, Suami Sandra Dewi yang Jadi Tersangka Kasus Korupsi

2. Tukang korupsi

Korupsi sepertinya sudah cukup mengakar kuat di banyak bidang kehidupan, terutama politik. Uang memang mudah membuat mata seseorang menjadi buta. Korupsi merugikan rakyat, badan usaha, atau instansi terkait tempat koruptor bekerja. Sayangnya, korupsi sering dilakukan oleh orang-orang dengan pendidikan berada di posisi yang tinggi juga.

3. Menjadi ‘berhala’

Uang mudah membuat mata menjadi gelap. Banyak orang yang mendewakan uang dengan mengorbankan keluarga, pasangan, maupun teman-temannya. Seluruh cara dihalalkan demi mengumpulkan uang sebanyak-banyaknya. 

Ketika impian untuk mengumpulkan uang banyak tersebut tercapai, sudah tidak ada lagi orang yang bisa diajak untuk menikmati kebahagiaan dari pencapaian tersebut.

4. Sering berpesta pora

Ketika seseorang mencapai sesuatu yang diimpikan, merayakannya bersama dengan teman dan keluarga sesekali tentu tidak masalah. Hanya saja, ada juga orang-orang yang menjadikan pengadaan pesta sebagai suatu hobi. 

Selain kurangnya makna perayaan, pesta pora yang berlebihan ini menghabiskan uang yang sangat banyak. Demi kebahagiaan yang semu tersebut, relakah kamu menghabiskan seluruh uang dan harta kekayaan yang kamu miliki sekarang ini?

5. Menjadi tamak

Kalau kamu tidak bisa menahan diri, uang bisa membangunkan sifat tamak kamu. Demi mendapatkan uang yang berlimpah, kamu bersedia untuk merugikan orang-orang di sekitar kamu. Coba pikirkan berulang kali dalam hati, seperlu itukah mengorbankan kepentingan orang lain (sekali pun tidak kamu kenal) demi memenuhi kebutuhan dan keinginan diri sendiri?

Seluruh hal di dunia ini dapat digunakan untuk hal baik atau pun buruk, tergantung dari siapa yang memegangnya. Pengendalian diri merupakan salah satu cara terbaik untuk mengantisipasi hal-hal buruk yang dapat ditimbulkan oleh kepemilikan uang.

Jika kamu butuh uang untuk mencapai suatu tujuan finansial, mulailah dari berhemat dan belajar untuk menabung penghasilan kamu setiap bulannya. Salah satu cara berhemat yang baik adalah dengan menggunakan kartu kredit dan memanfaatkan fitur diskon atau cash back. Manfaatkan situs perbandingan produk keuangan populer seperti HaloMoney.co.id untuk mempermudah kamu melakukannya. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya