Proyek Diganggu, Menteri Basuki Siap Pasang Badan

Para pekerja sibuk di suatu lokasi proyek infrastruktur di Jakarta beberapa waktu lalu.
Sumber :
  • REUTERS/Garry Lotulung

VIVA.co.id – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menegaskan, siap “pasang badan” untuk menjamin tidak ada pihak swasta yang dirugikan, saat mereka berupaya membangun proyek-proyek infrastruktur. 

Hadiri Digital and Intelligent APAC Congress 2024, Dave Laksono Bicara Infrastruktur Digital

Dia pun meminta kepada siapa pun pengembang infrastruktur, agar tak ragu menghubunginya atau melaporkan kepada pemerintah, jika ada pihak-pihak yang berusaha menghalangi mereka mengerjakan proyek-proyek infrastruktur. Sebab, pemerintah juga ingin memberikan jaminan kepada berbagai pihak swasta, dalam membangun aspek-aspek infrastruktur di Indonesia.

"Misal di Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), kalau dizalimi, bilang ke saya. Kebijakan pemerintah bagi swasta itu diberikan memang sebagai prospek yang utama," kata Basuki, di Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis, 22 Desember 2016.

Menteri Basuki Ultimatum HK Rampungkan Tol Trans Sumatera Seksi Padang-Sicincin Juli 2024

Basuki menegaskan, pemerintah akan memberikan berbagai kemudahan bagi pihak swasta untuk membangun proyek-proyek infrastruktur di Indonesia. Diharapkan pembangunan infrastruktur baik oleh pemerintah maupun investor, bisa mencapai targetnya pada tahun 2019 mendatang.

"Kalau yang economically visible dan liable, yang diutamakan adalah swasta dulu, baru kedua adalah KPBU (Kemitraan Pemerintah dan Badan Usaha), yang punya prospek paling bagus diberikan kepada swasta," ujarnya.

Gubernur BI Ungkap Tujuan Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia 2025-2030
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Banten Abdul Mukhlis (kiri) membantu salah seorang pemudik pengguna mobil listrik Andi Yani (kanan) saat melakukan pengisian daya di SPKLU rest area Pelabuhan Merak.

Transaksi Kendaraan Listrik di SPKLU Melonjak 5 Kali Lipat

Total transaksi di SPKLU selama periode mudik Lebaran 2024 mencapai belasan ribu transaksi.

img_title
VIVA.co.id
3 Mei 2024