- REUTERS/Toru Hanai
VIVA.co.id – Mengintip perusahan global asal Jepang, pasti sudah tidak asing lagi dengan Sony. Konglomerasi perusahaan elektronik dan motion pictures ini didirikan pada Mei 1946 oleh Masaru Ibuka dan Akio Morita.
Dilansir dari famouslogos, Selasa 17 januari 2017, Sony yang berkantor pusat di Tokyo ini fokus di beberapa usaha yaitu Sony Electronics, Sony Pictures Entertainment, Sony Computer Entertainment, Sony Music Entertainment, Sony Mobile Communications dan Sony Finance.
Mengulas mengenai logo dan nama perusahaan, Sony berasal dari kata latin yaitu Sonus, yang berarti suara. Selain itu logo Sony juga terinspirasi oleh kosakata Sunny dan Sonny, dan akhirnya pertama kali di daftarkan dan dipatenkan pada 1955, kemudian logo itu muncul di produknya pada 1957.
Logo Sony terdiri dari wordmark sederhana dan menurut beberapa ahli branding bermakna kekuatan dan kesederhanaan. Beberapa kali berubah jenis huruf, perubahan logo Sony sebagian besar dilakukan berdasarkan saran mantan Chairman dan Presiden Sony, Norio Ohga dan dibuat oleh desainer Yasuo Kuroki bersama dengan biro desain Akio Morita.
Slogan Sony saat ini make believe pertama kali diadaptasi pada 2009. Sementara warna hitam di logo Sony melambangkan kesempurnaan, keanggunan, dan integritas. Kemudian jenis huruf yang digunakan adalah Clarendon yang sedikit dimodifikasi.
(mus)