Investasi Sepanjang 2016, Serap 1,6 Juta Tenaga Kerja

Ilustrasi tenaga kerja pabrik
Sumber :
  • Saptono

VIVA.co.id – Badan Koordinasi Penanaman Modal melaporkan realisasi investasi selama kuartal IV-2016 mencapai Rp159,4 triliun, atau meningkat 9,6 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya mencapai Rp145,4 triliun.

TKI Lombok Disiksa Majikan di Arab Saudi, Calo Jadi Tersangka

Lantas, seberapa besar investasi di periode Oktober sampai Desember 2016 yang mampu menyerap tenaga kerja Indonesia?

Deputi Bidang Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal BKPM, Azhar Lubis, mengungkapkan tenaga kerja Indonesia yang berhasil diserap dari total investasi yang digelontorkan oleh para investor dalam negeri maupun asing pada kuartal IV mencapai 434.460 orang.

Tenaga Kerja RI Tak Produktif, Mendikbud: Bukan Tanggung Jawab Sekolah

Dengan demikian, realisasi penyerapan tenaga kerja Indonesia dari total penanaman modal dalam negeri, maupun penanaman modal asing sepanjang tahun lalu mencapai 1,66 juta orang. Realisasi tersebut berasal dari capaian investasi sepanjang tahun lalu, yang mencapai Rp612,8 triliun atau meningkat 12,4 persen dibandingkan periode  tahun sebelumnya yang hanya Rp545,4 triliun.

"Ini semua tenaga kerja Indonesia, bukan yang lain-lain," kata Azhar, dalam konferensi pers di  Jakarta, 25 Januari 2017.

Kisah Perjuangan TKI Raih Gelar Sarjana Terbaik di Negeri Ginseng

Azhar merinci, serapan tenaga kerja dari penanaman modal dalam negeri mencapai 124.840 orang. Sementara serapan tenaga kerja dari penanaman modal asing mencapai 309.620 orang. Angka ini pun lebih tinggi dibandingkan realisasi penyerapan tenaga kerja dari investasi pada periode tahun sebelumnya

Pada kuartal IV-2015, realisasi serapan tenaga kerja dari PMDN mencapai 111 ribu orang. Sementara dari PMDA, berhasil menyerap tenaga kerja 264.970 orang. Sehingga, total serapan tenaga kerja dari investasi pada kuartal IV-2015 mencapai 375.980 orang. (ase)

Tenaga Kerja Indonesia di Malaysia

Ada yang Lebih Ditakuti TKI di Malaysia Ketimbang Corona

Banyak yang menjadi tulang punggung keluarga.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2020