Gubernur BI Waspadai Pergantian Pimpinan The Fed

Gubernur Bank Indonesia, Agus Martowardojo.
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Gubernur Bank Indonesia, Agus Martowardojo, mencermati pergantian pimpinan bank sentral Amerika Serikat, The Fed, yang dikhawatirkan memberikan sedikit guncangan di pasar keuangan. Dikhawatirkan juga ikut menekan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.

Bank Indonesia Naikkan BI Rate Jadi 6,25 Persen Demi Stabilkan Rupiah

“Kami mencermati pergantian pimpinan The Fed. Kalau belum ada kejelasan, bisa cukup bergejolak,” kata Agus di Jakarta, Kamis 19 Oktober 2017.

Agus menilai, para pelaku pasar keuangan kini sudah tidak lagi dihantui ketidakpastian normalisasi neraca keuangan The Fed, maupun rencana reformasi perpajakan yang akan dilakukan Presiden AS Donald Trump. Justru yang kini menjadi perhatian adalah pergantian pimpinan The Fed.

Hasil Uji Ketahanan OJK: Perbankan Masih Bisa Mitigasi Pelemahan Rupiah

Belum lagi kondisi geopolitik dan situasi di semenanjung Korea yang dikhawatirkan memberikan sentimen negatif terhadap rupiah. Namun, terlepas dari hal itu, BI meyakini, kondisi perekonomian domestik masih cukup kuat menahan gejolak eksternal.

“Secara umum, Indonesia menunjukkan pemulihan. Semoga bisa lebih cepat,” kata mantan menteri keuangan itu.

Rupiah Amblas ke Rp 16.270 per Dolar AS Pagi Ini

Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate BI, rupiah pada hari ini berada di level Rp13.521 per dolar AS, sedikit melemah Rp7 dibandingkan posisi kemarin, 18 Oktober 2017 yang berada di level Rp13.514 per dolar AS.

Agus menyebut, level rupiah di kisaran itu telah mencerminkan kondisi fundamental ekonomi yang sebenarnya. BI pun menegaskan tetap melakukan langkah-langkah stabilisasi nilai tukar sesuai dengan nilai fundamentalnya, dan tetap menjaga bekerjanya mekanisme pasar.

“Nilai tukar rupiah sekarang kompetitif. Kami di BI selalu ingin kurs mencerminkan fundamentalnya. Kondisi sekarang Rp13.500, tentu lebih kompetitif bagi Indonesia,” katanya. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya