20 Persen Dana Desa Cair Januari 2018

Menteri Keuangan Sri Mulyani.
Sumber :
  • VIVA/Anwar Sadat

VIVA – Presiden Joko Widodo memerintahkan agar 20 persen dana desa bisa dicairkan awal tahun pada Januari 2018. Metode pencairan dana desa tahun ini pun diubah. 

Sri Mulyani Janjikan Insentif ke Perusahaan Peduli Perubahan Iklim

Awalnya, model pencairannya adalah 60 persen pada bulan April dan 40 persen pada Agustus. Tapi kini, 20 persen Januari sehingga baik April dan Agustus masing-masing 40 persen. Pada 2018, dana desa yang dianggarkan Rp60 triliun.

"Itu kan Presiden minta supaya cash for work bisa jalan secepatnya. Januari yang 20 persen sehingga tidak ada alasan Januari tidak ada aktivitas karena tidak ada uang," jelas Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, di Istana Negara, Jakarta, Rabu 3 Januari 2018.

Sri Mulyani: Industri Otomotif Kunci Pemulihan Ekonomi

Pencairan dana desa juga ditegaskan, harus diikuti dengan langkah cepat pemerintah daerah. Sebab, dana ini baru bisa dicairkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Sehingga, harapannya sebenarnya adalah APBD juga sudah disahkan.

"Dana desa itu kan pencairannya lewat APBD. Kita harap pengesahan APBD bisa tepat waktu saja. Harusnya Desember (2017) sudah sah," katanya.

Menteri LHK: Pembangunan Tak Boleh Terhenti Atas Nama Deforestasi

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menginginkan jajaran kementeriannya langsung bekerja dan menyerap anggaran di awal tahun ini. Salah satu yang didorong pencairannya adalah dana desa.

Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi.

Mendag Lutfi Dinobatkan Jadi Pemimpin Terpopuler oleh Warganet

Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi, dinobatkan sebagai Pemimpin Paling Populer 2021. Penghargaan diberikan oleh PR Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
10 Desember 2021