INKA Diberi Waktu 15 Bulan Garap Gerbong LRT Jabodebek

Pengecekan gerbong LRT Jabodebek buatan INKA.
Sumber :
  • Adieb Ahsani/VIVA.co.id.

VIVA – Pemerintah menargetkan gerbong produksi Light Rail Transit Jakarta-Bogor-Depok-Bekasi akan selesai dalam waktu 15 bulan. Penandatangan proyek tersebut pun, sudah dilakukan hari ini oleh PT Industri Kereta Api, atau INKA dengan Badan Usaha Milik Negara terkait lainnya.   

LRT Jabodebek Pasang Jembatan Panjang Terakhir di Dukuh Atas

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan mengungkapkan, nilai kontrak pengerjaan gerbong LRT tersebut oleh INKA mencapai Rp3,9 triliun ini. Untuk pembuatan 31 rangkaian kereta api LRT Jabotabek.

“Artinya, selesai April 2019 pengerjaannya, dan akan diopersionalkan pada Oktober 2019,” kata Luhut .

Video Detik-detik Tersambungnya Jembatan Lengkung Terpanjang di Dunia 

Untuk proyek ini, pemerintah hanya mengeluarkan dana 30 persen dari nilai kontrak tersebut yang berasal dari APBN. Sisanya ada pembiayaan dari konsorsium perbankan. 

“Yang 70 berasal dan konsorsium bank. Model seperti ini akan kita kembangkan terus, sehingga pembangunan infrastruktur tidak melulu dari APBN,” kata Luhut.

Penampakan LRT Jabodebek yang Mulai Wara-Wiri di Lintasan Cibubur

Dia pun menjelaskan, kenapa Inka terpilih menggarap proyek ini. Salah satunya agar industri dalam negeri bisa lebih berkembang di masa depan. 

“Dengan begitu tawaran PT INKA lebih murah, tetapi bukan hanya itu, yang terpenting adalah LRT ini buatan dalam negeri dan penciptaan lapangan kerja,” tambahnya

Penandatanganan kontrak dilakukan oleh PT INKA dengan beberapa BUMN seperti Karakatau Steel dan Inalum. 

Dalam kesempatan berbeda, Direktur PT INKA Budi Noviantoro mengatakan, muatan lokal LRT ini secara bertahap akan mencapai 60 persen. Sehingga memberi manfaat bagi industri setempat

“Tetapi, saat ini sudah mencapai 47 persen. Yang impor saat ini seperti CPU pada komputer. Ini adalah menggunakan model terbaru, diseting tanpa masinis. Model Indonesia ini adalah yang terbaru," tambahnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya