Impor Garam Industri Dipermudah

Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto kini juga jadi Ketua Umum Partai Golkar.
Sumber :
  • ANTARA Foto/Puspa Perwitasari

VIVA – Pemerintah kini tengah menyiapkan berbagai fasilitas untuk mempermudah impor garam bagi industri. Berbelitnya rekomendasi impor selama ini dinilai telah mengganggu kemudahan berusaha dan iklim berinvestasi di Indonesia.

Airlangga Dapat Dukungan Satkar Ulama jadi Ketum Golkar Lagi, Didoakan Menang Aklamasi

Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto mengatakan, kebutuhan garam untuk industri tidak boleh terganggu. Hal itu merupakan amanat dari Undang Undang Perindustrian, UU Investasi, dan UU Perdagangan.

"Tentunya kami mempermudah importasi garam untuk industri. Ya, diberi fasilitas kemudahan impor, karena selama ini kan model rekomendasi-rekomendasi yang tidak jelas itu mengakibatkan EODB (ease of doing business) terganggu," kata Airlangga usai rapat di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Jumat 19 Januari 2018. 

Menko Airlangga Bertemu Menlu Singapura, Optimis Kerja Sama Bilateral Kedua Negara Terjalin Kuat

Selain itu, kata dia, pemerintah ingin pengembangan ekonomi Indonesia tidak terganggu. Alasannya, target pertumbuhan ekonomi Indonesia sudah dipatok pada angka yang cukup tinggi yakni 5,4 persen.

"Apalagi kita tahun ini mengharapkan pertumbuhan ekonomi tinggi dan mengharapkan investasi semakin masuk," kata dia.

Airlangga Pede Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tumbuh di Atas 5 Persen

Mengenai kebutuhan impor garam, ia mengatakan, datanya sudah ada di masing-masing pabrik dan akan menyesuaikan dengan kebutuhan. Pemberian fasilitas kemudahan impor ini disebut lantaran beberapa investor mengeluhkan adanya penundaan impor karena keruwetan proses impor.

"Kemarin kan terjadi penundaan (impor) sehingga beberapa investor termasuk beberapa negara yang terkait dengan investasi Indonesia sudah melayangkan dalam tanda kutip 'surat'," ujarnya.

Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) Airlangga Hartarto mengatakan pihaknya Golkar dan juga partai Gerinda sepakat rekomendasikan nama Ridwan Kamil Sebagai Calon Gubernur DKI Jakarta.

Airlangga Respons Gugatan PDIP di PTUN: Keputusan MK Sudah Final

Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto buka suara soal langkah PDI Perjuangan (PDIP) yang melanjutkan gugatannya terhadap KPU RI ke Pengadilan Tata Usaha Negara.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024