Perhatikan Hal ini Sebelum Ngiklan Pakai Jasa Endorsement

Ilustrasi media sosial.
Sumber :
  • Pexels

VIVA – Salah satu teknik pemasaran yang kini booming yaitu endorsement menggunakan jasa influencer atau fashion blogger. Cara ini dianggap lebih efektif dibandingkan hanya menayangkan iklan di media sosial. Karena jumlah pelanggan baru yang berkunjung pasti akan bertambah.

Sempat Diremehkan, Michella Ham Bagi Tips Sukses Bangun Bisnis di Usia 23 Tahun

Influencer sendiri adalah orang yang memiliki pengaruh besar di media sosial. Jumlah pengikut atau follower yang dimiliki juga banyak. Sehingga omzet penjualan pasti bertambah secara signifikan dibandingkan sebelumnya.
Agar proses endorsement sukses, ini dia tujuh tips dari Cermati.com yang harus diperhatikan sebelum memilih influencer

1. Memperhatikan keaslian followers

5 Tips Bisnis, Memulai Usaha Rumahan Modal Kecil di 2023

Di era seperti sekarang, eksis atau tidaknya seseorang di media sosial dihitung berdasarkan jumlah followers atau pengikut yang dimiliki. Semakin banyak jumlah pengikutnya, semakin eksis pula orang tersebut.
 
Akan tetapi, Anda perlu memastikan kalau jumlah pengikut sang influencer benar-benar asli. Artinya si influencer tidak menggunakan jasa gain followers untuk menaikkan jumlah eksistensi. 

Cara memastikan keaslian followers sangatlah mudah. Cukup dengan mengunjungi profilnya dan lihat konten apa yang dibagikannya.

Satgas Waspada Investasi OJK: Binary Option Diblokir, Muncul Lagi

2. Memerhatikan jumlah like

Jumlah like atau suka juga menjadi ukuran eksistensi dari si influencer. Like yang diberikan oleh pengikutnya sangat berpengaruh untuk branding ke orang lain. Karena orang yang mendapat jumlah like terbanyak biasanya akan muncul di jelajah pencarian.

Jumlah like yang didapatkan biasanya bergantung dari konten yang dibagikan. Semakin bagus kontennya, semakin banyak jumlah like yang didapatkan. Kalau si influencer memenuhi poin ini, tidak ada salahnya untuk mengajaknya bekerja sama.

3. Memperhatikan keaktifan influencer di media sosial

Seorang influencer dituntut untuk selalu aktif di media sosial. Baik dalam hal mem-posting foto, berkomentar, maupun membuat snap story

Influencer yang sukses biasanya memiliki konten yang akan dibagikan setiap harinya. Jumlah konten yang diberikan sangatlah bervariasi, tergantung keputusan si influencer.

Konten yang dibagikan ini tidak semata-mata untuk mendapatkan like, namun, juga untuk menyenangkan pada pengikutnya. Semakin aktif si influencer, semakin besar pula pengaruhnya terhadap para pengikutnya.

4. Memerhatikan feed media sosial

Feed atau tampilan profil dari seorang influencer biasanya sangat menarik. Kontras warna dari konten yang dibagikannya biasanya saling berhubungan satu dengan yang lain. Adanya keselarasan tersebut membuat pengikut-pengikutnya senang untuk mengunjungi.

Feed yang dibuat oleh si influencer menandakan seberapa mampu dirinya menempatkan konten di kolom yang tepat. Jika feed yang dimiliki bagus, otomatis jepretan dari produk yang akan di-endorse juga lebih bagus.

5. Memerhatikan track record dari si influencer

Sebelum bekerja sama, perhatikan apakah si influencer sudah pernah meng-endorse barang atau tidak. Perlu Anda tahu, tidak semua influencer membuka lowongan endorsement. Beberapa dari mereka bahkan menolak untuk melakukan hal ini karena alasan pribadi.

Apabila si influencer pernah di-endorse produk tertentu. itu berarti ia membuka jasa endorsement. Jadi, kamu bisa bernegosiasi tentang produk yang akan di-endorsenya. Satu lagi, usahakan apa yang di-endorse si influencer memiliki feedback positif dari para pengikutnya.

6. Memastikan influencer memiliki hobi yang serupa dengan bisnis

Setiap influencer terkenal karena hobi yang mereka miliki. Ada influencer yang hobi di bidang kuliner, fashion, make up, travelling, tulis-menulis, membaca, dan olahraga. 

Pastikan bisnis yang Anda jalankan sesuai dengan hobi dari calon influencer. Adanya keserasian akan membuat proses endorsement semakin bagus karena si influencer tahu bagaimana cara menghasilkan gambar yang berkualitas dari produk yang di-endorse-nya.

7. Mempertimbangkan budget

Menggunakan jasa influencer tidak gratis. Jumlah fee dari setiap influencer berbeda-beda. Tergantung dari pamor si influencer itu sendiri. 

Kalau influence-rnya berasal dari kalangan artis, sudah pasti fee nya sangat mahal. Harganya berkisar Rp2-7 juta untuk satu posting-an foto. Sedangkan influencer yang bergelut di bidang fasyen, make up, dan sebagainya mematok fee yang lebih kecil, yakni Rp1-3 juta per posting-an foto.

Jumlah fee yang akan dibayarkan biasanya tergantung pada jumlah yang diminta oleh si influencer itu sendiri. Apabila dia mematok harga yang terlalu mahal, lakukan negosiasi untuk mendapatkan harga yang lebih murah.

Hasil tidak mengkhianati usaha

Menggunakan jasa influencer memang cukup ribet, namun pengorbanan dan biaya yang Anda keluarkan akan berbuah manis dengan meningkatnya omzet penjualan. Kalau mau bisnis sukses, jangan ragu untuk menggaet influencer terkenal di Indonesia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya