- REUTERS/Stringer/File photo
VIVA – China siap membangun kapal induk berukuran raksasa, setelah negara komunis itu berhasil menguasai kemampuan teknis. Hal ini terungkap, jelang rilis anggaran pertahanan tahunan negara tersebut.
Liu Zheng, ketua Dalian Shipbuilding Industry di Provinsi Liaoning mengatakan, perusahaan serta induknya, China Shipbuilding Industry Corp sebagai pembuat kapal terbesar di dunia, mampu merancang dan membangun kapal induk.
"Kami memiliki kepemilikan penuh atas keahlian dalam hal desain, teknologi, teknik, manufaktur, dan manajemen proyek yang dibutuhkan untuk membuat kapal induk," kata Liu, dikutip Reuters, Jumat 2 Maret 2018.
Selain itu, China Shipbuilding mengatakan tengah mengembangkan teknologi untuk membangun kapal induk bertenaga nuklir.
Presiden Xi Jinping pada Oktober lalu berjanji untuk mengubah militer negaranya menjadi angkatan tempur kelas dunia pada 2050. Beberapa pengembangan teknologi baru telah dilakukan, termasuk investasi kepada kapal siluman, kapal induk, dan rudal.
Menurut para ahli, China membutuhkan setidaknya enam kapal induk, yang diperkirakan membutuhkan waktu hingga puluhan tahun. Jika dibandingkan, Amerika Serikat saat ini telah mengoperasikan 10 kapal induk dan berencana membangun dua tambahan kapal.
Saat ini, China memiliki satu kapal induk operasional, kapal Liaoning bekas era Soviet, yang dibeli dari Ukraina pada 1998. Selain itu, China tengah melakukan tes pada kapal induk, yang akan beroperasi pada 2020.