VIVA – Pemerintah Australia meminta warganya untuk mewaspadai melon yang terjangkit bakteri Listeria, setelah ada kejadian tiga warganya meninggal dunia.
Menurut The Guardian, Minggu 4 Maret 2018, melon yang menjadi penyebab kematian warga Australia itu ditengarai berasal dari wilayah Riverina.
"Buang atau bawa kembali ke toko," ujar Manajer Pengembangan Asosiasi Melon Australia Dianne Fullelove memperingatkan warga Australia yang sudah terlanjur membeli melon.
Sejauh ini, dari laporan BBC, selain tiga orang tewas, dilaporkan ada 15 lain telah didiagnosis terinfeksi bakteri Listeria yang ada di buah yang juga dikenal dengan sebutan blewah itu.
Menurut sorang ahli penyakit menular, Dr Vicky Sheppard, sesungguhnya memakan Melon yang mengandung bakteri Listeria tidak akan berdampak pada sebagian orang.
Namun memang, bagi orang yang berisiko tinggi. Itu bisa berakibat fatal. "Dapat menyebabkan penyakit parah, bahkan kematian. Sehingga sangat penting berhati-hati," ujarnya. (ren)
Terungkap, Lee Zii Jia Mundur dari Indonesia Masters 2024 Gegara Keracunan Makanan
tunggal putra Malaysia Lee Zii Jia mundur dari turnamen Indonesia Masters 2024 karena diduga keracunan makanan.
