Fakta-fakta Bengisnya Mike Pompeo, Menlu AS yang Baru

Menlu AS yang baru Mike Pompeo
Sumber :
  • REUTERS/Leah Millis/File Photo

VIVA – Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengangkat Mike Pompeo sebagai Menteri Luar Negeri AS, setelah memecat Menteri Luar Negeri Rex Tillerson. Mike Pompeo sebelumnya merupakan Direktur CIA. 

Donald Trump dan Kedua Anaknya Akan Diperiksa Terkait Penipuan

Sebagaimana dilansir The Guardian, Pompeo memang memiliki banyak kesamaan atau termasuk pendukung yang sejalan dengan cara berpikir Trump, termasuk soal memusuhi Iran, Korea Utara hingga ketidakpedulian pada isu lingkungan hidup dan perubahan iklim global.

Enam fakta tentang Mike Pompeo, Menteri Luar Negeri baru Amerika Serikat seperti dilansir Reuters:

Donald Trump Ambil Surat Cinta Kim Jong Un dari Gedung Putih

1. Pompeo, pria berusia 54 tahun, secara teratur memberi tahu segala hal terkait intelijen kepada Trump. Dia dianggap sebagai salah satu figur di lingkaran Trump yang paling keras menentang Korea Utara.

2. Seperti Trump, Pompeo adalah seorang yang sangat vokal soal Iran dan telah menyerukan kesepakatan tahun 2015 yang membatasi program nuklir Teheran. Pada bulan Oktober lalu, dia mengatakan bahwa Iran telah melakukan upaya kejam menjadi kekuatan hegemoni di kawasan.

5 Fakta Tewasnya Jenderal Qassem Soleimani, Iran Akan Balas Dendam?

3. Pompeo mendukung pengumpulan data komunikasi orang Amerika dari pemerintah AS. Dalam sebuah opini yang diterbitkan pada tahun 2016, dia meminta untuk memulai kembali koleksi metadata telepon domestik secara massal dan menggabungkannya dengan informasi keuangan dan gaya hidup ke dalam satu database yang dapat diakses pemerintah.

4. Sebelum mengambil kendali di CIA pada bulan Januari, Pompeo merupakan Anggota Partai Republik yang konservatif dari Dewan Perwakilan Rakyat AS mewakili Kansas. Dia juga seorang pensiunan perwira Angkatan Darat dan lulusan Akademi Militer AS di West Point, New York dan Harvard Law School.

5. Pompeo juga dikenal sebagai pengusaha. Sementara untuk rencana pertemuan Trump dan Kim Jong-un, dia disebut akan menjadi salah satu diplomat utama yang mengaturnya.

6. Dia menyerukan hukuman mati harus dijatuhkan kepada Edward Snowden, mantan agen intelijen AS yang membocorkan sejumlah informasi yang dianggap rahasia oleh pemerintah negara itu. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya