VIVA – Kesal karena tak digaji secara layak, seorang tukang pos berusia 33 tahun dari kota Turin, Italia, dengan sengaja menyimpan surat yang harusnya ia kirim. Selama tiga tahun, timbunan surat itu sudah mencapai berat hingga 400 kilogram.
Hal ini terungkap setelah pria yang tak disebutkan namanya itu dihentikan oleh polisi yang sedang melakukan pemeriksaan rutin di jalan raya.
Saat pemeriksaan, pria tersebut ditemukan memiliki pisau lipat sepanjang 20 cm dan ketika bagian belakang mobilnya diperiksa, polisi mendapati pemandangan tak biasa yaitu tumpukan puluhan surat.
Polisi kemudian menggeledah rumahnya, di mana mereka menemukan lebih dari 40 kotak surat tak terkirim, termasuk laporan bank dan tagihan.
Pria yang berhenti dari pekerjaannya pada tahun 2017 lalu itu mengatakan kepada polisi bahwa dia tidak mengirimkan surat apa pun selama tiga tahun karena gajinya terlalu rendah.
"Saya tidak dibayar dengan penghasilan yang layak, jadi saya memilih berhenti," kata pria tersebut, seperti dikutip Straits Times, Minggu, 8 April 2018.
Menurut laporan media setempat, pria itu saat ini menghadapi tuduhan pencurian, penyelewengan pekerjaan dan kepemilikan senjata.
Kasus ini terkuak hanya beberapa bulan setelah polisi Italia mendapat laporan mengenai tumpukan surat yang tidak dikirim, yang terbesar di negara itu.
Bulan Januari lalu, seorang tukang pos berusia 56 tahun di kota Vicenza juga ditangkap oleh polisi setelah ditemukan 500 kilogram surat yang berasal dari tahun 2010, tersimpan di garasi rumahnya.
