Pamer Liburan-Barang Mewah Bikin Jaringan Kokain Terbongkar

Emily Lock liburan mewah di Paris
Sumber :
  • Wales Online WS

VIVA – Salah satu sindikat jaringan narkoba, khususnya berjenis kokain di Inggris, terungkap gara-gara gaya hidup salah seorang pengedar dan kekasihnya yang dianggap berlebihan dan jelas berbiaya di atas penghasilan mereka yang seharusnya.

Pengedar narkoba kokain, Mark Price dan kekasihnya Emily Lock memamerkan gaya hidup jet set melalui akun Instagram yang memantik kecurigaan polisi.

Dikutip dari laman Mirror, Emily diketahui sehari-hari adalah pelayan supermarket Lidl. Sementara itu, Price mengaku bekerja sebagai tukang bangunan.

Namun, jangan ditanya, liburan sepasang kekasih ini melanglang buana. Mulai ke negara-negara Eropa seperti Belanda, Spanyol, dan Prancis hingga ke Uni Emirat Arab. Bahkan, mereka baru pulang dari Dubai, dan sudah merencanakan liburan ke Thailand, saat dibekuk polisi di kediamannya.

Price, bahkan diketahui melalui media sosial membeli mobil Audi RS4. Mereka juga sempat menyewa Ferrari, kala berlibur di luar negeri. Sementara itu, Lock juga bergelimang barang-barang mewah yang bila dihitung, satu barangnya bisa seharga penghasilannya setahun sebagai penjaga supermarket.

Lock bergaya di Instagram dengan tas mewah desain Vivienne Westwood, kacamata hitam Gucci, sepatu Christian Louboutin dan parfum-parfum Christian Dior. Selain itu, ditemukan pula sepatu-sepatu merek Chanel.

Saat digerebek, polisi menemukan tanda lunas mobil Audi milik Price. Hidup berfoya-foya, padahal tukang bangunan, Lock mengaku dia tak mengetahui bahwa Price adalah seorang pengedar narkoba. Namun, perempuan itu juga ikut ditahan polisi.

Penangkapan ini, kemudian mengantarkan polisi pada penyelidikan selanjutnya. Setidaknya, dua orang yang merupakan kolega dan bandar kokain Price sudah ditangkap. Polisi masih menelisik oknum-oknum yang masuk dalam jaringan kokain Price.

Beli Mobil Bekas, Pria Ini Dapat Bonus Narkoba Rp12 Miliar
Ilustrasi paket kokain.

Kokain Tercemar Zat Beracun Tewaskan 17 Orang dan 56 Dirawat di RS

Sedikitnya 17 orang tewas dan 56 lainnya dirawat di rumah sakit di Argentina setelah mengonsumsi kokain yang diduga tercemar zat beracun.

img_title
VIVA.co.id
3 Februari 2022