- VIVA/Dinia Adrianjara
VIVA – Duta Besar Rusia untuk Indonesia, Lyudmila Georgievna Vorobieva memastikan kontroversi yang melibatkan Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia, Tsamara Amany tak lagi menjadi masalah bagi mereka.
Penyelesaian ini dilakukan, setelah Sekretaris Pertama Kedubes Rusia, Sergy Drobyshevsky bertemu dengan elite PSI.
"Salah satu diplomat dari Kedutaan Besar Rusia, telah berjumpa dengan dia (Tsamara) dan mereka telah berdialog," kata Vorobieva kepada wartawan di kediaman dinasnya di Jakarta Selatan, Jumat 13 April 2018.
Menurut Dubes Vorobieva, pertemuan antara perwakilan Kedubes dengan pihak PSI yang dilakukan secara tertutup itu berjalan dengan lancar dan tidak ada masalah lebih lanjut yang perlu dibahas lagi.
"Mereka melakukan dialog cukup lancar dan sudah tidak ada masalah," kata dia.
Seperti diberitakan sebelumnya, pada 11 April 2018 lalu, perwakilan Kedubes Rusia menyambangi Kantor DPP Partai Solidaritas Indonesia. Pada pertemuan itu, Kedubes yang diwakili Drobyshevsky menolak tudingan Tsamara soal pemerintah Rusia yang dianggap korup dan tidak melakukan pemberantasan korupsi.
Drobyshevsky menegaskan, pemerintah Rusia sama dengan pemerintah negara lain yang selalu memerangi korupsi secara keras karena hal itu merupakan suatu kejahatan. Ia juga enggan menyikapi perdebatan antara PSI dengan Fadli Zon, yang kemudian membawa-bawa negara Rusia.
"Kami tak mau ikut campur dengan politik dalam negeri. Dengan adanya pertemuan pihak Kedubes Rusia dengan PSI, maka masalah ini sudah selesai," lanjut Dubes.
