Skandal Pornografi, Kedubes AS di Kamboja Pecat 32 Staf

Depan kompleks Kedubes AS di Phnom Penh, Kamboja
Sumber :
  • REUTERS/Samrang Pring

VIVA – Kedutaan Besar Amerika Serikat di Phnom Penh, Kamboja memecat 32 orang stafnya, setelah mereka ketahuan saling berbagi file, baik gambar dan video pornografi.

Gugatan Praperadilan Ditolak, Siskaeee Tetap Jadi Tersangka Pornografi

Berbagi file pornografi itu diketahui terjadi di grup chat tak resmi yang mereka buat sendiri. Sejumlah sumber media di Kedubes AS, membenarkan hal tersebut sebagaimana dikutip dari laman Reuters.

Empat orang sumber menyatakan, foto dan video yang diedarkan, bahkan ada yang berobjek orang di bawah usia 18 tahun. Selain di grup chat, file mesum itu juga dibagikan melalui Facebook Messenger.

PN Jaksel Bakal Putuskan Gugatan Praperadilan Siskaeee Besok

Sebagian gambar-gambar tersebut, bahkan disebutkan sempat dilihat oleh para istri staf-staf Kedubes AS yang lalu melaporkan hal ini kepada pimpinan Kedubes AS. Bahkan, hal ini sudah diteruskan ke FBI untuk diselidiki.

"Kartu-kartu data dan ponsel mereka dicek masing-masing," kata mantan staf Kedubes soal penyelidikan pornografi ini.

Kompolnas Apresiasi Kerja Sama Polri-FBI dalam Bongkar Jaringan Pornografi Anak

Disebutkan bahwa 32 staf yang dipecat itu, termasuk di dalamnya warga Kamboja dan orang keturunan Kamboja-Amerika. Sebagian berasal dari divisi pengamanan, bahkan ada juga staf kerohanian. Pula, ada beberapa diplomat di antaranya.

Pemecatan akibat skandal pornografi ini juga dibenarkan oleh dua staf yang masih bekerja di sana, namun tak mau disebutkan namanya.

Pelaku pamer alat vital ke tetangga di Lampung Timur

Pamer Kemaluan ke Tetangga, Seorang Lansia di Lampung Timur Ditangkap Polisi

Seorang pria lanjut usia di Kecamatan Batanghari Nuban, Kabupaten Lampung Timur harus berurusan dengan aparat kepolisian karena memamerkan kemaluannya ke tetangga.

img_title
VIVA.co.id
10 Maret 2024