Presiden Korsel Puji Trump, Disebutnya Layak Dapat Nobel

Presiden Donald Trump dan Presiden Korsel, Moon Jae-in, di Gedung Putih.
Sumber :
  • REUTERS/Carlos Barria

VIVA – Presiden Korea Selatan, Moon Jae-in, mengatakan bahwa Presiden Amerika Serikat Donald Trump layak mendapatkan Nobel Perdamaian atas upayanya untuk mengakhiri kebuntuan konflik Korea Selatan dengan Korea Utara terkait senjata nuklirnya.

Deretan Negara Paling Tak Percaya Tuhan di Dunia, Mayoritas di Benua Asia!

“Presiden Trump harus mendapatkan penghargaan Nobel Perdamaian, karena yang kami butuhkan hanyalah perdamaian,” kata Moon pada pertemuan dengan para menteri senior yang dikemukakan seorang pejabat Blue House yang memberi keterangan kepada media sebagaimana dikutip dari Reuters.

Trump, kata dia, telah memimpin upaya global untuk memberlakukan sanksi yang lebih ketat terhadap Korea Utara termasuk meminta Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) menekan negara pimpinan Kim Jong-un itu. Trump juga kerap saling melempar ancaman dengan Kim soal perkembangan nuklir Korea Utara yang diklaim sudah mampu mencapai daratan Amerika.

Kim Jong Un Dikabarkan Punya Selingkuhan Seorang Penyanyi, Hingga Punya Anak Bersama

Januari lalu, Moon juga mengatakan bahwa Trump layak mendapatkan pujian besar, karena berani mengungkap perlunya pembicaraan antar-Korea. Hal itu, menurut Moon, menunjukkan kemajuan berkat hasil kerja dari sanksi yang dimotori AS.

Sementara itu, awal pekan ini, Donald Trump menyarankan agar pertemuan yang direncanakan dengan Kim Jong-un dapat digelar di Peace House, di area perbatasan antara Korea Utara dan Korea Selatan.

Deretan Aturan Nyeleneh yang Mengatur Kehidupan Korea Utara di Era Kim Jong Un
Presiden Korea Utara Kim Jong Un dan Presiden Iran Ebrahim Raisi

Delegasi Korea Utara Kunjungi Iran, Isu Kerjasama Semakin Kuat

Delegasi negara Republik Korea Utara yang dipimpin oleh menteri kabinet perdagangan internasional, melakukan kunjungan negara ke Iran, kata media resmi pemerintah Korut.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024