Harga Minyak Tetap di Level US$79/barel

VIVAnews - Harga minyak mentah tetap bercokol di level US$79/barel saat para pelaku pasar menantikan laporan stok minyak di Amerika Serikat (AS), yang akan diumumkan pemerintah AS Kamis waktu New York (Kamis malam WIB).

Berdasarkan transaksi elektronik untuk perdagangan Asia di bursa New York, Kamis siang waktu Singapura, harga minyak light sweet untuk pengiriman Desember hanya turun 2 sen menjadi US$79,26 per barel. Di bursa London, minyak mentah Brent untuk pengiriman Desember hanya naik 1 sen menjadi US$77,96.

Harga minyak mentah selalu berada di rentang US$76-81/barel selama sebulan. Institut Perminyakan Amerika memperkirakan bahwa suplai minyak AS akan meningkat dan investor menanti data suplai terbaru dari Badan Informasi EnergiĀ  Kamis mendatang.

"Harga minyak mentah akan bertahan pada level US$80 karena ada kelebihan suplai dan tidak ada tanda-tanda permintaan AS akan tumbuh kembali," kata Victor Shum, Pengamat Energi di Purvin and Gertz di Singapura. "Orang membicarakan mengenai pemulihan ekonomi. Permintaan minyak menurun dan pengangguran mengurangi reli ini," kata Shum. (AP)

Alasan Citroen Masih Enggan Pasarkan Mobil Hybrid di Indonesia
Konferensi pers

Mutia Ayu Cerita Kedekatan Sang Putri dengan Marthino Lio Pemeran Glenn Fredly

Dalam kesempatan itu, Mutia juga bercerita bahwa putrinya dengan Glenn, Gewa saat ini memiliki hubungan yang akrab dengan Marthino Lio.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024