Indonesia dan Inggris Teken Kerja Sama Siber, Apa Poinnya

Penandatanganan kerja sama siber Indonesia-Inggris
Sumber :
  • VIVA/Dinia Adrianjara

VIVA – Pemerintah Indonesia menandatangani kesepakatan kerja sama bidang keamanan siber dengan pemerintah Inggris. Salah satu bentuk kerja sama nyata yang akan dilakukan oleh kedua negara yakni melakukan dialog keamanan siber.

Sejarah Tercipta Thomas Cup dan Uber Cup, Sempat Tertunda Gegara Perang Dunia II

Penandatanganan nota kesepahaman tersebut dilakukan antara Menteri Muda Inggris untuk Urusan Asia Pasifik, Mark Field dengan Kepala Badan Siber dan Sandi Negara RI, Djoko Setiadi. 

Penandatanganan tersebut juga disaksikan langsung oleh Wakil Menteri Luar Negeri RI A. M. Fachir dan Duta Besar Inggris untuk Indonesia Moazzam Malik. 

Range Rover EV Siap Meluncur, Fitur Berlimpah untuk Semua Medan Jalan

"Kita baru saja menyaksikan penandatanganan kerja sama keamanan siber oleh Menteri Field dan Bapak Joko sebagai kepala BSSN. Ini progresif dibandingkan kerja sama dengan negara lain, karena sudah mengarah kepada kerja sama yang konkret," kata Wamenlu Fachir di Gedung Kemlu, Jakarta Pusat, Selasa, 14 Agustus 2018. 

Beberapa bentuk kerja sama yang akan dilakukan RI-Inggris di bawah kesepakatan ini antara lain pengembangan dan implementasi strategi keamanan siber, manajemen insiden keamanan siber, promosi kesadaran dan pelatihan bidang keamanan, serta pengembangan kapasitas bidang keamanan siber.

Cak Imin: PKB Ingin Terus Bekerja Sama dengan Gerindra

"Kita juga sepakat untuk lebih memajukan kerja sama di bidang maritim, karena Inggris merupakan negara yang punya perhatian luar biasa terhadap maritim," ujar Fachir. 

Perdagangan

Selain bidang keamanan siber, Menteri Field juga membicarakan upaya promosi hubungan dan kerja sama di bidang ekonomi dan perdagangan. Inggris merupakan salah satu investor terbesar di Indonesia. 

"Perdagangan perlu diupayakan ke depan bagaimana angka yang ada sekarang ditingkatkan. Lima tahun terakhir perdagangan kita US$2,5 miliar. Ini jauh di bawah potensi kerja sama kita. Jadi kita sepakat cari cara kreatif untuk meningkatkan kerja sama perdagangan," ungkap Fachir.

Kedua negara juga sepakat untuk menghidupkan kembali partnership forum dengan sejumlah menteri akan bertemu dalam upaya mengkaji berbagai kerja sama lanjutan.

Untuk diketahui, ada berbagai macam mekanisme bilateral di berbagai bidang antara kedua negara, sehingga diperlukan upaya untuk meningkatkan kerja sama di berbagai bidang tersebut.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya