Trump Suka Fitnah Pers, 300 Koran Amerika Serikat Sepakat Melawan

Gedung The New York Times
Sumber :
  • Reuters/Brendan McDermid

VIVA – Lebih dari 300 surat kabar Amerika Serikat sepakat untuk menerbitkan editorial guna membela kebebasan pers. Upaya ini dilakukan untuk menanggapi pernyataan Presiden Donald Trump yang menyebut beberapa organisasi media adalah musuh rakyat Amerika.

Pria Bermobil Tertangkap Basah Curi Bra Milik Tetangga, Begini Kejadiannya

The Boston Globe sebagai inisiator kemudian diikuti oleh The New York Times dan sejumlah surat kabar yang lebih kecil termasuk beberapa di negara bagian yang dimenangi Trump selama pemilu 2016.

Dewan editorial The Boston Globe lewat sebuah unggahan menuduh Trump melakukan "serangan berkelanjutan" terhadap kebebasan pers.

Operasi SAR Erupsi Gunung Marapi Resmi Berakhir

"Kebesaran Amerika tergantung pada peran pers yang bebas untuk berbicara kebenaran kepada yang berkuasa," tulis editorial Globe, seperti dilansir SCMP.

Beberapa kali Trump memperlakukan media seolah seperti partai oposisi dan menyebut banyak media mengeluarkan berita palsu.

Pamer Potretnya di Koran Bahasa Inggris, Jokowi: Bahas Pertumbuhan Ekonomi RI

Sebagai contoh, pada Februari 2017 lewat akun Twitternya, Trump menulis, "The fake news media (@nytimes, @NBCNews, @ABC, @CBS, @CNN) bukan musuh saya, itu adalah musuh rakyat Amerika!"

Pihak Gedung Putih belum bisa dihubungi untuk memberikan komentar terkait aksi ini.

Anmat Komang (62), seorang pria paruh baya warga Desa Tanjung Saleh, Kecamatan Kakap, Kabupaten Kubu Raya mengalami luka serius setelah dirinya diserang buaya muara, pada Kamis 11 April 2024.

Ambil Air Wudhu di Parit, Pria Tua di Kubu Raya Diserang Buaya Muara

Peristiwa itu mengakibatkan Anmat Komang mengalami luka robek yang cukup serius di bagian betis kaki sebelah kiri dan tangan kirinya akibat gigitan buaya.

img_title
VIVA.co.id
12 April 2024