Logo ABC

Penanganan Kasus Pembunuhan Khashoggi Pulihkan Reputasi Erdogan

Reputasi Putra Mahkota Arab Saudi Muhammad bin Salman dan Presiden AS Donald Trump terganggu oleh kasus pembunuhan Jamal Khashoggi.
Reputasi Putra Mahkota Arab Saudi Muhammad bin Salman dan Presiden AS Donald Trump terganggu oleh kasus pembunuhan Jamal Khashoggi.
Sumber :
  • abc

Pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi, tampaknya, telah menurunkan reputasi dua pemimpin dunia dan sebaliknya, menghidupkan kembali reputasi seorang pemimpin lainnya.

Reputasi Putra Mahkota Arab Saudi Muhammad bin Salman jelas dirusak oleh kematian Khashoggi.

Meskipun tampaknya Raja Salman tak akan mempreteli kewenangan Pangeran Muhammad, namun citranya sebagai seorang reformis muda yang dinamis sirna selamanya.

Perlu bertahun-tahun sebelum ada pemimpin dunia yang perduli citra dirinya, yang akan berada di dekat sang pangeran dalam foto bersama.

Presiden Trump misalnya, akan berpikir dua kali untuk mengundangnya kembali ke Gedung Putih. Kedekatan Trump dengan Pangeran Muhammad telah merusak reputasi Presiden AS itu juga.

Dia terlihat ragu-ragu mengkritik Arab Saudi dalam kasus ini. Trump bahkan tampak mendukung klaim Arab Saudi bahwa "agen-agen jahat" bertanggung jawab atas pembunuhan Khashoggi.

Pernyataan Trump bahwa dia tak akan menangguhkan atau meningkatkan perjanjian senjata AS-Arab Saudi bukan sekadar menunjukkan posisi moral yang lemah.