Logo ABC

Penipuan Berkedok Kantor Pajak Marak di Australia

Model terbaru usaha penipuan adalah suara rekaman dari kantor pajak Australia yang mengancam akan menangkap korban.
Model terbaru usaha penipuan adalah suara rekaman dari kantor pajak Australia yang mengancam akan menangkap korban.
Sumber :
  • abc

Diperkirakan warga Australia mengalami kerugian sekitar $AUD 800 ribu (sekitar Rp 8 miliar) selama bulan November 2018 di tengah "tsunami" kasus penipuan lewat telepon mereka yang mengaku petugas dari Kantor Pajak Australia (ATO).

Penipuan dengan ancaman

  • Lebih dari enam ribu orang sudah memberikan data pribadi atau keuangan kepada penipu sejak Juli
  • Satu orang mengalami kerugian $AUD 236. 000 (sekitar Rp 2,36 miliar)
  • ACCC mengatakan menerima laporan penipuan dalam jumla besar sepeerti gelombang "tsunami"

Mereka yang menelpon untuk menipu tersebut menyampaikan ancaman bahwa korbannya akan ditahan bila tidak memberikan data identitas pribadi mereka.

Data terbaru dari ATO menyebutkan bahwa lebih dari 37 ribu usaha penipuan dilaporkan terjadi selama bulan November saja.

Seorang warga lansia dikabarkan menderita kerugian lebih dari $AUD 236 ribu (sekitar Rp 2,36 miliar) sejak bulan Juni.

"Penipuan menggunakan telepon masih merupakan hal yang paling umum digunakan, namun cara mereka yang terus berubah." kata Wakil Kepala ATO Kath Anderson.

Salah satu taktik yang banyak dilakukan dalam beberapa pekan terakhir adalah telepon yang menggunakan suara rekaman seperti suara robot yang meminta korbannya menelpon kembali disertai dengan ancaman.