Sultan Muhammad V Mundur dari Takhta Kerajaan Malaysia

Sultan Muhammad V Kelantan Malaysia
Sumber :
  • The Star Malaysia

VIVA – Sultan Muhammad V mengundurkan diri sebagai Raja Malaysia setelah hanya dua tahun berada di atas takhta. Hal ini adalah yang pertama dalam sejarah Malaysia.

Diskriminasi Terhadap Perempuan Dalam Pekerjaan Kian Parah di Tiongkok

Raja secara resmi memberi tahu Majelis Raja tentang pengunduran dirinya melalui surat yang dikirimkan kepada Sekretariat Konferensi Majelis Raja.

"Untuk mengabulkan keinginan Yang Mulia Yang di-Pertuan Agong Sultan Muhammad V, Istana Negara dengan ini mengumumkan bahwa Yang Mulia turun takhta sebagai Yang di-Pertuan Agong ke-15, efektif tanggal 6 Januari 2019, sesuai dengan Pasal 32 (3) Konstitusi Federal," kata pihak Majelis melalui Wan Ahmad Dahlan Abdul Aziz.

Pasien Imunodefisiensi Primer Minta Pemerintah Masukkan Terapi IDP ke dalam Formularium Nasional

Wan Ahmad Dahlan mengatakan bahwa Sultan Muhammad V menyatakan terima kasih kepada Majelis Raja, yang memilihnya sebagai Yang di-Pertuan Agong ke-15 pada 13 Desember 2016.

Dia juga menyatakan apresiasinya kepada Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad dan pemerintah, atas kerja sama mereka dalam memerintah negara.

Klarifikasi Isu Koalisi Prabowo Bergejolak soal Jatah Menteri, Sekjen Gerindra Bilang Begini

"Selama masa jabatannya sebagai Yang di-Pertuan Agong, Yang Mulia bekerja untuk memenuhi tanggung jawabnya dan kepercayaan yang ditempatkan padanya sebagai kepala negara, berfungsi sebagai pilar stabilitas, sumber keadilan dan sebagai payung solidaritas dan persatuan rakyat," ujar Wan Ahmad Dahlan dilansir dari Channel News Asia.

Ia mengatakan bahwa mantan raja siap untuk kembali bekerja mengembangkan Kelantan bersama dengan pemerintah negara bagian dan rakyat.

Dalam sistem monarki konstitusional Malaysia, pemilihan Yang di-Pertuan Agong diselenggarakan setiap lima tahun. Majelis Raja harus bertemu untuk memilih seorang raja baru selambat-lambatnya empat pekan, setelah posisi Yang di-Pertuan Agong kosong.

Menurut aturan rotasi, Sultan Pahang akan menjadi raja yang berikutnya. 

Sebuah laporan di media sosial pada November lalu mengungkapkan bahwa raja berusia 49 tahun itu baru-baru ini menikahi seorang mantan ratu kecantikan bernama Oksana Voevodina berusia 25 tahun yang memegang gelar Miss Moscow pada 2015.

Laporan itu menampilkan foto-foto pernikahan yang dikatakan telah dilaksanakan pada 22 November tahun lalu di sebuah gedung konser di pinggiran kota Barvikha, Moskow. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya