- Pixabay
VIVA – Tim penyelamat di Spanyol sedang berjibaku untuk mencari seorang bocah lelaki berusia dua tahun yang jatuh ke sumur sedalam 100 meter di Spanyol bagian selatan.
Anak laki-laki bernama Julen itu hilang pada Minggu, 13 Januari 2019, saat bepergian bersama keluarga ke area pertanian seorang kerabat di pegunungan. Anak itu diduga jatuh ke dalam lubang yang lebarnya hanya 25 sentimeter, namun dalam.
Perwakilan pemerintah Spanyol di Provinsi Malaga, Maria Gamez mengatakan, sejauh ini petugas pemadam kebakaran hanya menemukan sekantong permen yang dibawanya ketika hilang di dekat sumur.
"Dingin dan lembap. Tidak mudah untuk melakukan pencarian di sana. Tidak ada yang siap secara teknis untuk menyelamatkan tubuh dari ruang sempit," kata Gamez seperti diberitakan Channel News Asia.
Tim penyelamat berusaha menghindari pemblokiran sumur dengan tanah yang jatuh saat mereka mencari bocah itu. Sementara itu, dua kamera yang diturunkan ke dalam sumur juga gagal menangkap jejak anak tersebut.
Menurut laporan media setempat, kondisi sumur tersebut telah mengalami kejenuhan sebelumnya selama pekerjaan proyek air dan tidak ditutup.
Juru bicara layanan darurat di wilayah barat daya Andalusia mengatakan, operasi penyelamatan akan terus berlanjut sampai anak itu ditemukan. Tim penyelamat sedang mempertimbangkan untuk menggali lubang yang sejajar dengan lubang tempat anak itu jatuh untuk mencoba mencarinya. (art)
Solidaritas Palestina, Ribuan Warga Spanyol Turun ke Jalan Desak Pemerintah Boikot Israel
Ribuan orang di Spanyol turun ke jalan selama akhir pekan untuk menunjukkan dukungan mereka terhadap Palestina di tengah serangan Israel
