AS Tuduh Motif Politik Balas Dendam China Vonis Mati Warga Kanada

Menlu Retno Marsudi dan Menlu AS Mike Pompeo
Sumber :
  • Kemlu RI

VIVA – Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat mengingatkan soal langkah China, yang tiba-tiba menjatuhkan hukuman mati kepada warga negara Kanada, yang dihukum di China, akibat peredaran narkoba. AS menuding bahwa penjatuhan hukuman tersebut sangat bermotif politik.

Curhat Jurnalis Asing Kala Bertugas di China

Pada pernyataan Rabu 16 Januari 2019, Juru Bicara Kemenlu AS, Robert Palladino menyatakan bahwa Menlu AS, Mike Pompeo dan Menlu Kanada, Chrystia Freeland telah membicarakan hal tersebut dan sangat menyesalkan adanya penahanan arbitraty yang bermotif politik terhadap warga Kanada, Robert Schellenberg.

Dikutip dari laman Aljazeera, WN Kanada itu tiba-tiba diberikan hukuman yang baru melalui pengadilan tanpa adanya bukti baru. Awalnya pada 2016, ia dijatuhi hukuman penjara 15 tahun, namun pada awal pekan ini, dia divonis hukuman mati.

Daftar Negara Sekutu Iran yang Siap Bantu Jika Perang Terjadi, Ada China hingga Rusia

Disebutkan bahwa atas masalah ini, PM Kanada, Justin Trudeau dan Menlu Freeland telah berbicara dengan sejumlah pemimpin dunia, karena diduga vonis mati itu berhubungan dengan ditahannya CEO Huawei, perusahaan telekomunikasi raksasa asal China, Meng Wanzhou oleh Kanada atas permintaan AS. 

Putri pendiri Huawei itu ditahan Kanada, dan diminta diekstradisi, setelah Huawei diketahui memiliki hubungan bisnis dengan Iran, yang saat ini tengah mendapatkan sanksi dari AS. (asp)

Mobil SUV Chery Omoda 7 Tak Lama Lagi Meluncur, Ini Bocoran Spesifikasinya
Bocoran motor China bermesin 8 silinder.

Motor Delapan Silinder Asal China Siap Meluncur

Produsen kendaraan roda empat asal China, Great Wall Motors (GWM) berencana untuk melebarkan sayap ke sektor sepeda motor yang didukung oleh mesin delapan silinder.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024