Korea Utara Dilaporkan Punya 20 Basis Operasi Rudal yang Dirahasiakan

Gedung Pemerintah Korea Utara di Ibu Kota Pyongyang.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA – Korea Utara dilaporkan memiliki setidaknya 20 basis operasi uji coba maupun pembangunan rudal yang tak dideklarasikan. Salah satunya disebut sebagai kantor pusat pengembangan rudal sebagaimana hasil laporan terbaru dari Center for Strategic and International Studies (CSIS) di AS yang dipublikasikan pada Senin, 21 Januari 2019.

Ada Apa di Kota Isfahan Iran yang Baru Saja Diserang Israel?

Dicukil dari media Sputniknews, laporan sejenis pernah dirilis CSIS pada November tahun lalu. Namun laporan terbaru ini dianggap lebih rinci yang mendetailkan soal basis operasi Sino-ri yang diyakini sebagai kantor pusat pembangunan dan desain rudal balistik Korut.

Rudal-rudal tersebut disebut bisa melintasi hingga antarbenua dan sudah bisa menjangkau Korsel, Jepang dan Guam yang merupakan teritori AS di wilayah barat Pasifik. Sino-ri jug diduga merancang dan membuat senjata yang berkaitan dengan nuklir.

Ngeri Peringatan Terbaru Iran kepada Israel, Mulai Sebut Nuklir

"Basis operasi Sino-ri dan misil Nodong yang dikontrol dari wilayah tersebut cocok dengan profil strategi militer Korea dalam menyiapkan nuklir dan kapasitas serangan konvensional mereka," ditulis dalam laporan itu.

Sino-ri merupakan basis yang ada di luas wilayah hingga 18 kilometer persegi dan jaraknya hingga 212 kilometer dari zona demiliterisasi.

Deretan Negara yang Miliki Pesawat Canggih Anti-Nuklir di Dunia

Sementara citra satelit yang diambil pada 27 Desember 2018 juga pernah menampakkan adanya bunker bawah tanah dan bangunan sejenis shelter dan penampakan pintu masuknya yang diduga bisa digunakan sebagai tempat perlindungan apabila Korut akan meluncurkan senjata mutakhirnya. (ren)

Presiden Iran Ebrahim Raisi dan PM Israel Benjamin Netanyahu

Situasi Makin Gawat, Israel Targetkan Serang Wilayah Nuklir Iran di Kota Isfahan

Serangan Israel terhadap Iran mengincar kota Isfahan yang jadi pusat kegiatan nuklir negara tersebut. Namun, media lokal Iran menegaskan bahwa fasilitas nuklir masih aman

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024