Jika Konflik Militer Pecah, Ini Ancaman Trump ke Iran

Presiden AS Donald Trump.
Sumber :
  • Twitter.com/@realDonaldTrump

VIVA – Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengeluarkan peringatan keras kepada Iran jika konflik pecah antara kedua negara.

Donald Trump dan Kedua Anaknya Akan Diperiksa Terkait Penipuan

"Jika Iran ingin bertarung, itu akan menjadi akhir dari Iran. Jangan pernah mengancam Amerika Serikat lagi!" tulis Trump lewat akun Twitter pribadinya.

AS telah mengerahkan kapal perang dan pesawat tambahan ke Teluk dalam beberapa hari terakhir. Cuitan Trump menandai adanya perubahan setelah sebelumnya dia mengecilkan kemungkinan konflik militer antara kedua negara.

Donald Trump Ambil Surat Cinta Kim Jong Un dari Gedung Putih

Hanya beberapa hari lalu, Trump mengatakan bahwa dia tidak ingin tekanan AS pada Iran berubah menjadi konflik. Ketika ditanya wartawan pekan lalu apakah AS akan berperang, Trump menjawab "Saya berharap tidak."

Iran juga bersikap meredakan kekhawatiran atas meningkatnya ketegangan. Sabtu lalu, Menteri Luar Negeri Iran bersikeras tidak ada keinginan untuk perang.

5 Fakta Tewasnya Jenderal Qassem Soleimani, Iran Akan Balas Dendam?

Gesekan terbaru antara kedua negara terjadi setelah Iran menunda komitmennya atas perjanjian nuklir internasional 2015, dan mengancam akan melanjutkan produksi uranium untuk membuat bahan bakar reaktor dan senjata nuklir.

Kesepakatan itu bertujuan untuk memotong sanksi terhadap Iran sebagai imbalan karena mengakhiri program nuklirnya. Namun, AS secara sepihak menarik diri dari perjanjian itu tahun lalu dan menyebutnya 'cacat'.

Dalam beberapa hari terakhir, AS telah mengerahkan kapal induk USS Abraham Lincoln ke wilayah tersebut, dan dilaporkan menyusun rencana untuk mengirim 120.000 pasukan ke Timur Tengah.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya