Gugatan Hukum ke China terkait Corona Dicap Tiongkok Ilegal

Menteri Luar Negeri China, Wang Yi
Sumber :
  • China Daily

VIVA – Menteri Luar Negeri China, Wang Yi, mengatakan, setiap tuntutan hukum yang diajukan kepada China dalam 19 tahun terakhir tidak memiliki dasar faktual hukum atau prioritas internasional. Hal tersebut diucapkan Wang setelah beberapa politisi Amerika Serikat menggugat China karena menjadi penyebab menyebarnya virus Corona.

Kota Ini Sahkan Undang-undang yang Izinkan Guru Bawa Senjata Api ke Sekolah

Wang menambahkan, bahwa China juga korban dari pandemi global ini, sama seperti dengan negara-negara lain. Makanya, ditegaskan Wang, Pemerintah China pun tengah berusaha untuk menjangkau segala bantuan yang dibutuhkan pemerintah dari negara lain.

"Kami sangat menyesal, selain karena ada ancaman virus Corona baru, virus politik juga menyebar di AS. Banyak dari mereka yang mengambil kesempatan untuk menyerang dan mendiskreditkan China," kata Wang, seperti dikutip Live Mint, Senin 25 Mei 2020.

Presiden Raeisi Ancam Lenyapkan Israel Jika Berani Gempur Iran

Baca Juga: H+1 Lebaran, 37 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jakarta

"Beberapa politisi AS telah mengabaikan fakta-fakta dasar. Mereka telah mengarang terlalu banyak kebohongan dan merencanakan terlalu banyak konspirasi," ucapnya.

Harga Diri Apple sedang Dipertaruhkan

Terkait gugatan hukum yang dilakukan oleh sejumlah negara bagian AS dan juga Australia, Wang merasa tindakan seperti adalah hal ilegal. Menurutnya, para penggugat telah mengabaikan hati nurani sebagai manusia.

"Gugatan hukum semacam itu menginjak-injak aturan hukum internasional dan mengabaikan hati nurani manusia. Hal itu tidak dapat dibenarkan dan sesuatu yang ilegal," ujar Wang.

BYD Sea Lion 07

Mobil Listrik Baru BYD Bakal Rilis, Pakai Nama Singa Laut

Pabrikan asal China, Build Your Dreams (BYD) merilis foto-foto interior resmi dari mobil listrik Sea Lion 07, sebuah SUV yang dikabarkan bakal bersaing dengan Tesla model

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024