Logo DW

Setelah Hong Kong, Infeksi Ulang COVID-19 Muncul di Belanda dan Belgia

picture-alliance/dpa/B. Pedersen
picture-alliance/dpa/B. Pedersen
Sumber :
  • dw

Seorang pasien di Belanda dan seorang lagi di Belgia kembali tertular virus corona, media Belanda melaporkan hari Selasa (25/8), menyusul laporan bahwa para ilmuwan di Hong Kong telah mengonfirmasi infeksi ulang pertama yang diketahui.

Pasien Belanda itu adalah orang tua dengan sistem kekebalan yang lemah, kata stasiun siaran Belanda NOS, mengutip ahli virologi Marion Koopmans.

Marion Koopmans mengatakan, memang sudah umum bagi orang yang terinfeksi virus dengan gejala ringan untuk terinfeksi kembali. Infeksi ulang seperti yang ditemukan di Belanda dan Belgia memerlukan pengujian genetik, untuk melihat apakah ada perbedaan pada virus yang ada, katanya.

"Bahwa pada seseorang bisa muncul infeksi ulang, itu tidak membuat saya khawatir," lanjut Marion Koopmans. "Kami harus melihat apakah hal itu sering terjadi."

Kasus Belgia 'bukan kabar baik'

Pasien Belgia memang hanya menunjukkan gejala ringan. Tetapi NOS mengutip ahli virologi Marc Van Ranst yang mengatakan: "Ini bukan kabar baik."

Menurutnya, perkembangan itu menunjukkan bahwa antibodi yang dikembangkan pasien pada kasus infeksi pertama tidak cukup kuat untuk menangkis infeksi dari varian virus yang sedikit berbeda, katanya.