- VIVA/Ezra Natalyn Sihite
VIVA – Peristiwa menghebohkan terjadi di Menara Eiffel, Paris pada Rabu waktu setempat. Para turis mendadak dievakuasi polisi dengan terburu-buru.
Dilansir dari Foxnews, Rabu 23 September 2020, hal tersebut dilakukan karena pihak kepolisian mendapatkan ancaman bom di menara tersebut. Ancaman berasal dari penelepon misterius yang tidak diketahui identitasnya.
Polisi setempat langsung menutup sejumlah jalan di bawah Menara Eiffel akibat ancaman itu. Termasuk, jembatan yang membentang melintasi Sungai Seine ke Trocadero Plaza.
Baca juga: Trump Tuduh China Lepaskan Wabah COVID-19, Xi Jinping Tak Ingin Perang
Polisi tidak segera merilis pernyataan rinci mengenai ancaman bom tersebut. Namun, ancaman itu telah dikonfirmasi kebenarannya dan penyelidikan lebih lanjut pun sedang dilakukan.
Menara berusia 131 tahun itu dikunjungi sekitar 25.000 wisatawan setiap hari pada tahun-tahun normal. Tetapi kunjungan menurun tahun ini karena pembatasan perjalanan akibat virus Corona. (art)
5 Negara Pemegang Hak Veto di PBB, Keputusan Internasional Ada di Tangan Mereka
Keistimewaan berupa hak veto yang dimiliki oleh lima negara anggota tetap Dewan Keamanan PBB ini memiliki dampak besar dalam keputusan penting di tingkat internasional.
