Kasus Harian COVID-19 di Prancis Melonjak hingga 8051

Warga Prancis di Paris saat menunggu bus di tengah pandemi COVID-19.
Sumber :
  • Reuters/Antara

VIVA – Otoritas kesehatan Prancis pada Selasa mengkonfirmasi 8.051 kasus baru COVID-19 dalam 24 jam terakhir, melonjak drastis dari 4.070 kasus pada Senin, seiring dengan peningkatan pasien unit perawatan intensif (ICU).

Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu

Jumlah korban meninggal akibat infeksi COVID-19 di Prancis bertambah 85, dibanding 81 pada Senin, sehingga totalnya menjadi 31.893. Sedangkan jumlah total kasus mencapai 550.690.

Sampai dengan Selasa total 6.500 pasien COVID-19 dirawat di rumah sakit, bertambah 85 dalam sehari. Jumlah ini mencakup 1.204 pasien ICU, yang juga naik 40 sejak Senin.

Islamofobia di Prancis Makin Mengkhawatirkan, Ribuan Orang Lakukan Demonstrasi

Pemerintah Prancis baru-baru ini memperketat aturan COVID-19 guna mencegah terjadinya kemunculan kembali virus corona sekaligus menghindari penguncian nasional lanjutan.

Prancis menerapkan salah satu penguncian paling ketat di Eropa antara 17 Maret - 11 Mei agar sistem kesehatan rumah sakit tidak kewalahan menangani pasien. (Reuters/Antara)
 

Kecelakaan KA Rajabasa Tabrak Bus dan Timbulkan Korban Jiwa, KAI Soroti Disiplin Lalu Lintas
Sekjen PBB Antonio Guterres berbicara pada Sidang Majelis Umum PBB di New York.

5 Negara Pemegang Hak Veto di PBB, Keputusan Internasional Ada di Tangan Mereka

Keistimewaan berupa hak veto yang dimiliki oleh lima negara anggota tetap Dewan Keamanan PBB ini memiliki dampak besar dalam keputusan penting di tingkat internasional.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024