Usai COVID-19, Dukun Baba Vanga Ramal Trump Kena Tumor Otak

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, memakai masker
Sumber :
  • The Independent

VIVA – Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, terinfeksi virus corona COVID-19 sudah diramalkan dukun tunanetra Baba Vanga. Dalam ramalannya, dia mengatakan bahwa Presiden AS akan sakit pada tahun 2020.

Baca Juga: Mengintip Obat-obatan yang Dipakai Trump untuk Penyembuhan COVID-19

Baba yang juga dikenal sebagai 'Nostradamus dari Balkan', dalam pernyataannya meramalkan bahwa Presiden AS akan menderita penyakit misterius yang akan membuatnya tuli dan menderita tumor otak.

Meskipun telah meninggal dunia 23 tahun yang lalu, Baba Vanga disebut memiliki kekuatan paranormal dan kemampuan untuk melihat ke masa depan. Menurut wanita asal Balkan itu, tahun 5079 akan menjadi akhir alam semesta.

Tepat sebelum kematiannya pada usia 85 tahun, dia membuat serangkaian prediksi untuk tahun 2020. Salah satunya presiden ke-45 AS akan meninggal karena penyakit yang tidak diketahui. Penyakit itu akan membuat sang presiden mengalami gangguan pendengaran, tinitus dan trauma otak.

"Saya mendengar tentang prediksi ini hampir setahun yang lalu, saya tidak percaya. Sekarang saya percaya!" kata seorang pengguna Twitter, seperti dikutip dari The Sun, Senin 5 Oktober 2020.

Para penggemar Baba Vanga juga meyakini bahwa dukun itu telah memprediksi beberapa peristiwa penting dalam sejarah dunia seperti Brexit dan kebangkitan ISIS.

Namun tidak semua yang dia prediksi benar. Baba Vanga juga memprediksikan akan ada perang nuklir pada tahun 2010 hingga 2014, namun hal ini jelas gagal terwujud.

Menkes: Implementasi Nyamuk Ber-Wolbachia untuk Tanggulangi Dengue Mulai Bergulir
Anggota DPR RI fraksi PDI Perjuangan, Ihsan Yunus di KPK

KPK Periksa Anggota DPR Fraksi PDIP Ihsan Yunus soal Dugaan Korupsi APD di Kemenkes

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan pemeriksaan terhadap Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Ihsan Yunus terkait kasus dugaan korupsi Alat Pelindung Diri (APD)

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024