Jelang Pilpres AS, Trump Vs Biden Siapa Lebih Unggul?

Donald Trump Vs Joe Biden
Sumber :
  • IndyStar

VIVA – Pemilihan presiden Amerika Serikat akan digelar pada 3 November mendatang. Masyarakat Amerika akan memilih, apakah Donald Trump akan kembali menjabat selama empat tahun ke depan atau akan digantikan penantangnya, Joe Biden.

Ayah Model Gigi-Bella, Mohamed Hadid Sindir Joe Biden Karena Bela Israel

Biden merupakan kandidat dari Partai Demokrat yang paling dikenal setelah ia sempat menjabat sebagai wakil presiden di era kepemimpinan Barack Obama. Biden telah berkecimpung dalam politik AS sejak tahun 1970-an.

Sejauh ini jajak pendapat nasional adalah salah satu acuan terbaik untuk mengetahui seberapa populer seorang kandidat di seluruh negeri secara keseluruhan. Meski cara ini belum tentu menjadi prediksi akurat tentang hasil pemilihan.

Iran Punya Hak Balas Dendam ke Israel, Posisi AS Sekarang Mengambang

Joe Biden berada lebih unggul dari Donald Trump dalam sebagian besar jajak pendapat nasional sejak awal tahun. Dukungannya lebih tinggi dari 50 persen dalam beberapa bulan terakhir, dan memimpin 10 poin dalam beberapa kesempatan.

Baca juga: Kementerian Keuangan Akan Rombak Sistem Pengelolaan Pensiun

Dalam sistem electoral college yang digunakan AS untuk memilih presiden, setiap negara bagian diberi jumlah suara berdasarkan jumlah anggota yang duduk di kursi Kongres. Sebanyak 538 suara electoral college akan diperebutkan, sehingga seorang kandidat harus mencapai 270 suara untuk menang.

AS Bakal Sanksi Keras Iran Usai Hujani Israel dengan Rudal

Dilansir dari BBC, jajak pendapat menunjukkan Biden memiliki keunggulan besar di Michigan, Pennsylvania dan Wisconsin. Namun ketiga wilayah itu adalah di mana Trump mendapatkan kemenangan besar pada pemilu 2016. (ase)

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu (Doc: AP Photo)

Ngotot Balas Serangan Iran, PM Israel Tolak Angkat Telepon Pemimpin Barat

Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu menegaskan bahwa Israel akan membalas serangan drone dan rudal jelajah Iran secara bijak, bukan secara emosional.

img_title
VIVA.co.id
17 April 2024