Logo BBC

Arab Reformasi Sistem Ketenagakerjaan, Pekerja Migran Lebih Fleksibel

BBC Indonesia
BBC Indonesia
Sumber :
  • bbc

Pemerintah Arab Saudi mengumumkan akan mereformasi sistem kerja yang memberikan para majikan kendali penuh atas hidup dari 10 juta pekerja migran. Kebijakan ini akan membolehkan pekerja swasta untuk berganti pekerjaan, dan meninggalkan negara tanpa harus mendapat izin dari majikan.

Pemerintah Saudi mengatakan sedang berusaha untuk memperbaiki dan meningkatkan efisiensi di lingkungan kerja.

Baca jugaKepastian RI Alami Resesi atau Tidak Diumumkan BPS Hari Ini

Kelompok hak asasi manusia mengatakan, Sistem Kafala atau perjanjian kerja antara pekerja migran dan majikan menjadi sponsor di Saudi, saat ini membuat pekerja rentan mendapatkan kekerasan dan eksploitasi.

Seorang aktivis menggambarkan langkah reformasi yang diambil pemerintah Saudi ini sangat berarti, tapi memperingatkan bagian-bagian sistem tersebut masih ada. Karenanya, mereka menyerukan agar sistem tersebut dihapus sepenuhnya.

Menteri Sumber Daya Manusia Arab Saudi mengatakan, inisiatif reformasi tenaga kerja itu akan diluncurkan Rabu waktu setempat. Kebijakan itu akan diterapkan kepada semua pekerja asing di sektor swasta dan akan berlaku Maret 2021.

Para pekerja tersebut tidak lagi diminta memperoleh izin majikan untuk pergi atau berganti pekerjaan. Mereka juga bakal diperbolehkan bepergian ke luar negeri tanpa perlu mendapatkan izin majikan.