Logo ABC

Australia Masih Kekurangan Pekerja Terampil padahal Banyak Migran

Nades dan Priya Murugappan yang datang dengan perahu sebagai migran ilegal akan lebih diterima bila mereka datang menggunakan visa pekerja trampil. (Supplied: Change.org)
Nades dan Priya Murugappan yang datang dengan perahu sebagai migran ilegal akan lebih diterima bila mereka datang menggunakan visa pekerja trampil. (Supplied: Change.org)
Sumber :
  • abc

Meski sudah menerima kedatangan migran dalam jumlah besar selama bertahun-tahun, Australia masih kekurangan pekerja terampil.

Sementara itu, para politisi terus memperketat perbatasan dengan mengusir mereka yang datang secara ilegal lewat laut.

Nades dan Priya Murugappan membuat kesalahan besar ketika mereka tiba secara terpisah di Australia dari Sri Lanka hampir 10 tahun lalu.

Pasangan yang bertemu di sebuah perusahaan pengolahan daging di Biloela, Queensland ini sekarang sudah memiliki dua orang anak.

Mereka tinggal di kota tersebut selama empat tahun.

Pasangan yang memiliki visa perlindungan sementara tersebut sempat ditahan dan dikirim ke Christmas Island untuk dideportasi.

Sejak tahun 2019, mereka berada dalam penahanan imigrasi dengan kedua putri mereka Kopika dan Tharnicaa dalam operasi penjagaan selama 24 jam yang sudah menghabiskan biaya sekitar Rp60 miliar bagi pemerintah Australia.