Logo ABC

Seniman Asal Indonesia Curi Perhatian Festival Seni Australia Selatan

Jumaadi (kanan) dan Michael Toisuta adalah dua seniman Indonesia di Australia yang berkolaborasi dalam pertunjunkan PERAHU-PERAHU (Koleksi OzAsia Festival 2021)
Jumaadi (kanan) dan Michael Toisuta adalah dua seniman Indonesia di Australia yang berkolaborasi dalam pertunjunkan PERAHU-PERAHU (Koleksi OzAsia Festival 2021)
Sumber :
  • abc

Jumaadi adalah seniman Australia kelahiran Indonesia yang mengaku jika ia dibesarkan menjadi seniman justru saat berada di Australia.

Ia sudah banyak menampilkan karyanya di museum, galeri, serta panggung di penjuru dunia, bahkan beberapa di antaranya mendapatkan penghargaan. 

Jumaadi mengawali karirnya di bidang seni sebagai pelukis dan seni pertunjukan.

"Saya merasa Australia ini adalah rumah saya," kata Jumaadi, lulusan National Art School tahun 2008.

"Australia secara budaya masih terbuka, sehingga ada banyak ruang bagi kita para seniman dari seluruh penjuru dunia untuk berkiprah di sini," ujarnya.

Seni yang ia tampilkan juga tidak hanya sebatas seni tradisional, tapi lebih menggabungkan antara seni klasik dan kontemporer.

"Saya pikir karena seni kontemporer ini lebih fluid dari seni tradisional, artinya kita juga mengambil referensi dari kebudayaan dan cabang seni lainnya," jelas Jumaadi yang pernah mewakiliki Australia di ajang Gwangju Biennale di Korea Selatan.