Pemukim Israel Serang Warga Palestina di Utara Nablus

Ilustrasi Pemukiman Israel, Givat Zeev, di dekat kota Ramallah, Palestina, di Tepi Barat.
Sumber :
  • Arab News

VIVA – Para pemukim Israel menyerang warga Palestina di desa Burqa di utara Nablus, Tepi Barat, menurut Ghassan Daghlas. Ghassan Daghlas merupakan aktivis lokal yang memantau aktivitas pemukiman Israel di utara Tepi Barat.

Israel Panggil Dubes Deretan Negara yang Dukung Palestina Jadi Anggota PBB

Seperti dikutip WAFA, pada Kamis 25 November 2021 waktu setempat, Ghassan Daghlas, mengatakan penduduk desa menghalau serangan pemukim Israel tersebut. Para pemukim Israel melemparkan batu ke warga Palestina, serta rumah mereka di dekat pintu masuk desa Burqa.

Organisasi Hak Asasi Manusia (HAM), B'Tselem mengatakan kekerasan yang dilakukan pemukim Israel telah berlangsung lama dan menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari warga Palestina di bawah pendudukan Israel.

Ngeri, Kuburan Massal Kembali Ditemukan Berisi 210 Mayat di Gaza Palestina

Menurut B'Tselem, kekerasan tersebut melukai warga Palestina dan merusak properti mereka. Dalam beberapa kasus, pasukan Israel bergabung dalam serangan yang dilakukan pemukim Yahudi itu.

B'Tselem mencatat bahwa para pelaku kekerasan tidak dijatuhi hukuman.

Solidaritas Palestina, Ribuan Warga Spanyol Turun ke Jalan Desak Pemerintah Boikot Israel

Sementara itu, para pemukim Yahudi, yang didukung pasukan Israel, menutup pintu masuk utama menuju desa al-Lubban ash-Sharqiya di selatan Nablus dengan memarkirkan mobil mereka. Aksi yang dilakukan pemukim Israel tersebut menyebabkan warga Palestina tidak dapat memasuki atau meninggalkan desa al-Lubban ash-Sharqiya.

Dalam melakukan aksinya, para pemukim Israel menari dan bernyanyi dengan cara yang provokatif sambil mengibarkan bendera Israel. (Ant/Antara)

Krisis Gaza Makin Dalam Saat Kuburan Massal Ditemukan di Gaza

Krisis Gaza Makin Dalam Saat Kuburan Massal Ditemukan di Tengah Pembicaraan Gencatan Senjata Israel

Sebuah kuburan massal ditemukan di halaman rumah sakit pada hari Sabtu 20 April 2024 setelah tentara Israel mundur dari kota tersebut pada tanggal 7 April 2024 lalu

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024